Tahap Pertama New Normal, Jumlah Pengunjung Mall Akan Dibatasi

Tahap Pertama New Normal, Jumlah Pengunjung Mall Akan Dibatasi

PrimaBerita – Pada tahap pertama new normal atau pemberlakuan tatanan kehidupan baru selama masa pandemi virus corona, panglima TNI Hadi Tjahjanto mengemukakan jumlah pengunjung di mall serta restoran akan dibatasi. Ia menyampaikan hal tersebut setelah mendampingi presiden Jokowi saat meninjau kesiapan prosedur standar new normal.

“Tahap pertama akan kita atur. Mall kapasitasnya 1.000 (orang) mungkin kita akan izinkan untuk 500 saja dan kita awasi. Kemudian tempat makan harusnya 500 hanya 200 saja,” terang Hadi ketika memberikan keterangan.

Menurutnya sebanyak 340 ribu personel TNI/Polri akan dikerahkan untuk berjaga di ruang publik serta pusat-pusat perbelanjaan. Para petugas yang dikerahkan akan menjaga ketertiban masyarakat selama masa pandemi. Yang juga sekaligus untuk membatasi jumlah pengunjung pada ruang-ruang publik.

Lihat Juga: Masyarakat Sumut yang Mudik Dihimbau Agar Jangan Kembali ke Jakarta

Adapun rencana pemberlakukan new normal ini akan dimulai dibeberapa provinsi seperti DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, dan Sumatera Barat.

“Ini akan dilaksanakan diempat provinsi dan 25 kabupaten kota. Objeknya adalah tempat lalu lintas masyarakat, mall, pasar rakyat, tempat pariwisata. Dari data yang diempat provinsi dan 25 kabupaten kota ada 1.800 objek yang akan kita laksanakan pendisiplinan tersebut,” jelas Hadi.

Dalam tahap pertama new normal, lokasi yang dilaksanakan yaitu di DKI Jakarta yang secara khusus di bundaran HI. Selanjutnya di wilayah Bekasi, Provinsi Jabar. Kemudian Sumatera Barat serta daerah Gorontalo.

Baca Juga: Jokowi akan Hadir di Pembukaan Mall-Mall di Bekasi

Jokowi berharap adanya kehadiran para personel TNI/Polri pada ruang-ruang publik dapat membuat warga menjadi lebih tertib. Selain itu agar taat dalam mengikuti protokol kesehatan demi mencegah penularan lebih lanjut dari covid-19.

“Lebih mendisiplinkan masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan sesuai PSBB,” kata presiden Jokowi.

Add a Comment