Kenali Tanda-tanda Tubuh Anda Kekurangan Asupan Air

PrimaBerita – Tidak ada yang lebih baik untuk dikonsumsi saat haus melanda kecuali air putih. Namun masih banyak orang lebih memilih minuman manis untuk di konsumsi sehingga tubuh akan kekurangan air dengan disertai tanda-tanda.

Tentu saja air itu penting. Mengisi sekitar dua pertiga bagian dari tubuh kita, air membawa nutrisi sekaligus ‘limbah’ di seantero tubuh, mengatur suhu badan, berperan sebagai pelumas dan peredam getaran pada persendian, serta berperan dalam sebagian besar reaksi kimia dalam tubuh kita.

Baca juga : Anda Memiliki Kolesterol Tinggi? Atasi dengan Cara Ampuh Ini

Jika tubuh kekurangan asupan air kenali tanda-tanda berikut

Sakit Kepala

Sakit kepala merupakan salah satu sinyal yang paling mudah untuk dirasakan saat kamu kekurangan asupan cairan. Munculnya sakit kepala saat kekurangan air disebabkan oleh kurangnya cairan di otak dan menyusutnya jumlah plasma darah, saat tubuh kekurangan cairan.

Kondisi ini membuat otak menjadi menyusut untuk mengonpensasi kekurangan cairan dan tarikan antara otak yang mengecil dengan tengkorak dapat menyebabkan rasa nyeri di kepala.

Kulit kering

Kulit yang kering dapat menunjukkan tanda awal kekurangan air yang dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang lebih parah. Ya, kurangnya asupan air berarti produksi keringat akan berkurang, sehingga menyebabkan tubuh tidak mampu membersihkan sisa kotoran dan akumulasi minyak sepanjang hari.

Jadi, apabila kamu ingin mencegah jerawat, langkah paling awal yang harus kamu lakukan adalah dengan minum air lebih banyak.

Mulut kering

Apabila kamu merasakan mulut terasa lengket dan tidak enak, itu menandakan kalau kamu sedang butuh minum. Disarankan untuk mengonsumsi air putih dibandingkan mengonsumsi minuman manis.

Minum air putih lebih baik karena dapat melubrikasi selaput lendir pada mulut dan tenggorokan, yang nantinya akan menjaga kelembapan lewat ludah.

Produksi Urine Sedikit

Cairan tubuh manusia akan dipertahankan dalam jumlah yang relative sama. Berbagai zat yang sudah tidak diperlukan akan dibuang bersama dengan urine. Nah, kalau jumlah asupan cairan kamu tidak mencukupi, maka cairan yang akan dikeluarkan juga tidak akan banyak.

Hal ini bisa kamu lihat pada produksi urine yang dikeluarkan. Banyaknya jumlah urine yang dikeluarkan menunjukkan kamu telah mencukupi cairan tubuh.

Warna urine Berubah

Selain tanda kekurangan air yang diperlihatkan dengan jumlah urine yang berkurang, warna urine yang berubah menjadi lebih pekat juga menandakan kamu kekurangan air. Warna urine pada kondisi normal adalah kuning jernih. Tetapi, kalau tubuh kamu kekurangan air maka warna urine akan berubah menjadi coklat tua.

Baca juga : Efek Samping Terlalu Banyak Minum Air Kelapa

Pingsan 

Pingsan merupakan tanda yang paling kritis yang ditunjukkan oleh tubuh yang kekurangan air.

Dehidrasi yang ektrem dapat memicu peningkatan suhu tubuh dan rasa pusing. Kehilangan kesadran atau pingsan merupakan hasil dari perpaduan berbagai faktor akibat dehidrasi yang terjadi pada tubuh, seperti rendahnya tekanan darah, pusing, dan lain sebaginya.

 

Add a Comment