Bikin Malu? Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Perut Sering Bunyi

PrimaBerita – Mengatasi perut yang sering bunyi merupakan hal yang penting karena perut bunyi itu membuat malu. Beberapa orang sering mengalami perut bunyi yang merupakan sinyal bagi tubuh untuk memenuhi hasrat laparnya.

Sebelum mengetahui cara mengatasi perut sering bunyi ada baiknya mengetahui penyebab perut bunyi. Ada beberapa penyebab yang memicu perut mengeluarkan suara.

Berikut Penyebab dan Cara Mengatasi Perut Sering Bunyi

Beberapa penyebab ini perlu anda waspadai dengan baik sehingga anda bisa lebih mudah mengetahui cara penanganannya sehingga anda tidak lagi merasa malu dengan perut yang sering terdengar gemuruh.

Makanan Sedang Dicerna

Pernahkah anda mengalami perut bunyi bahkan setelah anda baru saja selesai makan? Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja.

Penyebabnya dipicu karena makanan, cairan atau mungkin udara yang bergerak di usus kita. Sebagian besar dinding saluran pencernaan manusia terdiri dari lapisan otot.

Pada saat makan, maka dinding usus tersebut akan berkontraksi dalam rangka mengalirkan makanan hingga bisa sampai ke bagian akhir dari usus kita. Gerakan inilah yang pada akhirnya menyebabkan bunyi bisa terjadi pada bagian perut kita. Kondisi ini bisa terjadi beberapa jam setelah makan atau pada saat malam hari menjelang kita tidur.

Baca juga : 13 Cara Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan Dengan Mudah

Rasa Lapar

Lapar adalah salah satu indikasi yang paling umum yang membuat perut mengeluarkan bunyi. pada saat lapar, terdapat zat dalam otak kita yang mengaktifkan keinginan untuk makan. Zat tersebut mirip dengan hormon yang kemudian mengirimkan sinyal ke usus dan lambung. Akibatnya, otot pada bagian sistem pencernaan kita berkontraksi dan menyebabkan bunyi bisa terdengar pada bagian perut.

Selain itu, perut bunyi pun bisa menjadi indikasi bahwa kadar gula di dalam darah kita rendah. Akibatnya, susu tidak mendapatkan cukup nutrisi di dalam darah. Intinya, perut berbunyi bisa menjadi semacam pertanda tubuh kita butuh asupan makanan. Maka segeralah mencukupi kebutuhan nutrisi dari makanan yang sehat.

Terlalu Banyak Udara

Hal lain yang bisa memicu adanya suara atau bunyi yang muncul pada bagian perut adalah gas yang berlebihan yang bergerak maju-mundur pada bagian usus. Udara bisa masuk ke dalam saluran cerna apabila kita makan dengan terlalu cepat, berbicara pada saat makan atau pada saat minum ketika berolahraga.

Selain itu, kelebihan udara yang ada pada saluran pencernaan pun dapat terjadi ketika usus memproduksi terlalu banyak gas dari makanan atau minuman yang tidak dicerna dengan baik dan benar. Beberapa jenis makanan yang meningkatkan udara di perut diantaranya adalah makanan berlemak, bersantan dan masih banyak lagi.

Baca juga : Anak Mengamuk? Ini Cara yang Tepat Menangani Anak Tanpa Ponsel

Kondisi Medis Tertentu

Penyebab lain yang bisa memicu adanya suara pada bagian perut adalah indikasi dari kondisi medis tertentu. Hal ini bisa terjadi apabila bunyi pada perut berlangsung sering dan lama atau bahkan suaranya amat keras daripada biasanya. Beberapa kondisi medis yang mungkin menjadi penyebab perut berbunyi diantaranya adalah

• Alergi makanan
• Konsumsi obat pencahar
• Radang usus akibat infeksi
• Penyakit Crohn
• Pendarahan saluran pencernaan
• Diare

Anda perlu segera memeriksakan kesehatan anda ke dokter apabila bunyi pada perut anda tidak kunjung menghilang atau kondisi perut berbunyi disertai dengan keluhan lainnya seperti buang air besar yang bermasalah, perut yang terasa sakit dan lain sebagainya. Agar demikian, penanganan dini bisa anda dapatkan untuk mencegah kemungkinan buruk terjadi dari kondisi yang anda alami.

Cara Mengatasi Perut Berbunyi

Perut yang sering mengeluarkan bunyi memang mengganggu dan memalukan pada saat orang lain mendengarnya. Anda mungkin dikira kelaparan dan terkadang hal ini seringkali menimbulkan momen yang kikuk sehingga rasa malu mungkin membuat wajah anda memerah. Mari ketahui cara mengatasi perut bunyi dengan baik di bawah ini.

Makan

Ya, perut yang kosong biasanya rentan sekali mengeluarkan suara dan ini akan sangat menjadi ancaman untuk anda. Terlebih lagi anda adalah seseorang yang sering dihadapkan dengan banyak orang.

Jangan sampai perut bunyi membuat anda malu dan tak karuan. Segera isi perut anda dengan makanan yang cukup dan makanan yang sehat sehingga perut menjadi lebih terisi dengan baik.

Bila anda tidak mampu memenuhi hasrat lapar dengan makan makanan besar. Maka sediakan selalu cemilan yang akan mengganjal perut anda. Perut yang terisi meski jumlahnya sedikit akan ampuh mengatasi bunyi yang memalukan.

Cara ini akan cukup efektif bagi anda yang tidak punya banyak waktu untuk makan makanan besar pada saat tertentu. Selain itu, hindari pula kebiasaan melewatkan sarapan agar anda tidak tersiksa pada saat siang hari dengan rasa lapar yang menyakitkan.

Baca juga : Ketergantungan Ponsel Penyebab Utama Tidak Berhasil Menurunkan Berat Badan

Minum Air

Pada saat ditengah-tengah meeting yang hening namun sudah tiba waktunya makan namun meeting belum usai.

Maka biasanya otak anda akan langsung memberikan sinyal pada bagian sistem pencernaan yang menandakan waktu makan anda telah tiba. Anda yang menunda waktu makan ini mungkin saja bunyi pada perut anda akan sulit diatasi.

Nah, daripada anda malu dengan hal ini maka tidak ada salahnya untuk meredakan suara pada perut anda dengan menenggak air putih. Karena perut yang terisi oleh air akan sedikit menenangkan reaksi tubuh pada saat kelaparan.

Selain itu, air putih pun punya fungsi untuk memperlancar proses pencernaan dalam tubuh dengan lebih baik. Sehingga bunyi pada perut anda akan sedikit mereda.

Mengubah Kebiasaan Makan

Hal lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi perut yang sering berbunyi adalah dengan mengubah kebiasaan makan anda.

Pastikan anda tidak makan terlalu cepat, kunyah makanan anda dengan perlahan dan perhatikan aneka jenis makanan yang anda asup ke dalam tubuh.

Hindari makanan yang mampu menimbulkan gas berlebihan masuk ke dalam sistem pencernaan. Dimana gas tersebut akan membuat bunyi pada perut anda semakin parah dan sulit menghilang.

Beberapa jenis makanan yang harus dihindari diantaranya adalah makanan bersantan, berlemak dan minuman berkarbonasi