Ini 6 Penyebab Anda Mudah Lupa dan Otak Sulit Mengingat

Penyebab Mudah Lupa

PrimaBerita – Pernah mengalami lupa meletakkan sesuatu, ternyata ada penyebab mengapa anda mudah lupa dan otak sulit mengingat orang yang baru saja anda kenal?. Ternyata hampir setiap orang mengalami hal seperti itu.

Jika Anda lupa akan nama atau hal-hal yang baru Anda pelajari itu merupakan hal yang wajar. Hal tersebut terjadi karena informasi yang baru Anda pelajari belum sampai ke ingatan atau akar otak terdalam, atau Anda memang sedang tidak fokus dalam mengingat hal yang baru Anda pelajari.

Tahukah Anda jika meskipun kapasitas penyimpanan otak Anda besar, namun otak tetap membutuhkan ruang baru untuk menyimpan hal-hal penting. Akibatnya, otak akan “menghapus” informasi yang d!anggap kurang penting, kurang spesifik, dan jarang untuk anda ingat kembali.

Berikut 6 penyebab anda mudah lupa dan otak sulit mengingat :

1. Terlalu banyak konsumsi lemak jenuh

Pola makan dapat berpengaruh terhadap otak Anda dalam mengingat sesuatu. Terlebih, jika kolesterol, glukosa, atau tekanan darah Anda terlalu tinggi, pembuluh darah pada sekitar otak Anda akan rentan mengalami kerusakan.

Studi Harvard University menemukan bahwa orang yang mengonsumsi banyak lemak jenuh memiliki daya ingat yang kurang baik. Sebaiknya konsumsi makanan yang kaya akan omega 3 dan protein, yang berperan dalam menjaga daya ingat otak Anda.

2. Jarang olahraga

Olahraga dapat membuat otak mengalirkan darah secara optimal. Studi Harvard University menemukan bahwa olahraga secara rutin dapat memperbaiki ingatan dan kemampuan berpikir.

Olahraga dapat membuat kadar insulin tubuh berkurang, inflamasi berkurang, dan menstimulasi hormon pertumbuhan yang merupakan zat kimia pada otak yang dapat mempengaruhi kesehatan sel otak, pertumbuhan pembuluh darah pada otak, dan pertahanan sel otak yang baru.

Olahraga juga dapat memperbaiki mood dan kualitas tidur, mengurangi kecemasan dan stress. Olahragalah setidaknya 20 sampai 30 menit sehari.

3. Kebiasaan merokok dan penggunaan obat-obatan terlarang

Tanpa Anda sadari, kebiasaan merokok dapat merusak kemampuan mengingat Anda, karena merokok dapat mengurangi oksigen yang sampai ke otak. Sedangkan, penggunaan obat-obatan terlarang dapat merusak kemampuan mengingat Anda dengan mengganti zat kimia di otak yang membuat otak sulit untuk mengingat kembali (recall).

4. Kurang tidur

Studi yang dilakukan di Universitas California telah menemukan adanya hubungan antara tidur dengan kemampuan daya ingat otak. Saat Anda tidur, gelombang otak diproduksi untuk menyimpan memori.

Gelombang tersebut akan mentransfer hippocampus ke prefrontal korteks, yang merupakan tempat memori jangka panjang disimpan. Sehingga, saat Anda kurang tidur, memori otak tidak akan sampai ke prefrontal korteks. Akibatnya, Anda akan lebih mudah lupa dalam mengingat sesuatu hal, seperti nama seseorang.

5. Sedang depresi dan stres

Selain dapat mengganggu kehidupan sehari-hari, deprei dan stres dapat mengganggu konsentrasi dan kemampuan mengingat. Saat Anda depresi dan stres, pikiran Anda akan mengalami overstimulasi atau terganggu, sehingga membuat kemampuan mengingat otak Anda menjadi berkurang. Bahkan, stres dapat menimbulkan trauma emosional yang dapat mengarah pada kehilangan ingatan.

6. Penambahan usia

Seiring perkembangan usia, kemampuan mengingat seseorang akan berkurang. Sebuah studi menyebutkan bahwa kehilangan memori bukan bagian dari pertambahan usia, karena otak akan selalu mampu memproduksi sel-sel baru di usia berapapun.

Oleh karena itu, di saat Anda lupa, sebenarnya, Anda hanya perlu waktu untuk mengingatnya kembali, jadi Anda hanya mengalami keterlambatan mengingat, bukan kehilangan ingatan.

Add a Comment