7 Perkembangan Bayi di Usia 1 Bulan, Bunda Harus Tahu

AwanbabyClothing – Mengetahui perkembangan bayi di usia 1 bulan merupakan hal terpenting untuk bunda ketahui.

Pasalnya, selama bulan pertama, Si Kecil terbiasa dengan dunia baru serta menunjukkan tanda-tanda perkembangan pada berbagai hal.

Setiap Ibu pasti sangat menantikan banyak hal baru di mana Si Kecil tumbuh dan berkembang sesuai tonggak kehidupannya.

Berikut Perkembangan Bayi di Usia 1 Bulan

1. Berat Badan

Si Kecil dilahirkan dengan cairan tubuh ekstra dan biasanya kehilangan sekitar 10 persen dari berat lahir mereka sebelum stabil dan mulai bertambah.

Si Kecil pun harus kembali ke berat lahir mereka pada minggu kedua, dan selama bulan pertama mereka akan bertambah berat dengan cepat antara 1/2 ons (14 gram) dan 1 ons (28 gram) dalam sehari.

2. Keterampilan Motorik

Sistem saraf Si Kecil yang baru lahir akan mencapai banyak hal di bulan pertama mereka.

Si Kecil dilahirkan dengan beberapa refleks bawaan, termasuk menghisap. Segera setelah lahir, ia dapat menempel di payudara atau menyusui.

Lalu, seiring berjalannya waktu, jika diletakkan jari di telapak tangan bayi, Bunda akan melihat ia mencengkram langsung.

Bahkan pada usia 1 bulan, bayi memiliki naluri untuk berjalan, mungkin juga ia dapat memutar kepala sambil berbaring tengkurap tapi mereka belum memiliki kekuatan leher untuk menopang kepala mereka.

3. Waktu Tidur

Selama beberapa minggu pertama, tampaknya yang ingin dilakukan Si Kecil hanyalah tidur.

Mengutip National Sleep Foundation, bayi baru lahir yang sehat dan cukup bulan (atau bayi berusia sekitar tiga bulan) harus menghabiskan sebagian dari tidurnya selama 24 jam sehari.

Secara khusus, mereka harus tidur dengan total 14 hingga 17 jam per 24 jam sehari. Tentu saja, jam-jam ini tidak menentu karena Si Kecil belum menyesuaikan dengan siklus siang dan malam.

Hal ini akan membuat Si Kecil mendapatkan petunjuk bahwa siang hari untuk bermain, dan malam hari waktunya untuk tidur.

4. Indera Tubuh

Perkembangan bayi usia 1 bulan yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah indera tubuh. Ketahuilah bahwa Si Kecil dilahirkan dengan penglihatan yang sangat kabur. Sehingga, bayi baru lahir mengalami rabun jauh.

Hal ini membuat jarak pandang Si Kecil yang hanya bisa melihat benda-benda dan orang dengan jelas dengan jarak hanya 8-12 inci (20-30 cm).

Pada jarak ini, Si Kecil dapat melihat wajah Bunda saat menyusui, dan pada kenyataannya akan lebih suka melihat Bunda daripada boneka binatang, karena secara alami mereka tertarik pada wajah manusia.

Selain itu, meskipun pendengaran Si Kecil yang baru lahir belum sepenuhnya berkembang, Si Kecil dapat mengenali suara terutama suara orang tua mereka yang terbiasa didengar di dalam rahim.

Bila Si Kecil tidak merespons sama sekali terhadap suara, pastikan konsultasikan hal ini kepada dokter anak pada kunjungan berikutnya.

5. Pola Makan

Perkembangan bayi usia 1 bulan yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah pola makan. Selama satu bulan, perkirakan Si Kecil disusui sebanyak 8 hingga 12 kali sehari atau sekitar 2-3 jam.

Bayi yang diberi susu botol mungkin hanya perlu minum susu 6-8 kali. Beberapa orang tua memberi makan berdasarkan permintaan, sementara yang lain mengikuti jadwal.

Bayi yang sudah cukup makan akan tampak puas, dan bahkan mungkin tertidur. Siapkan 4-6 popok basah sehari sebagai tanda bahwa Si Kecil cukup makan.

6. Cara Berkomunikasi

Perkembangan bayi usia 1 bulan yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah cara berkomunikasi. Si Kecil yang berusia satu bulan memiliki satu mode komunikasi yaitu menangis.

Si Kecil akan menangis hingga 3 jam sehari. Tapi, tak perlu panik karena tangisan akan berkurang seiring berjalannya waktu.

Bahkan, Dan juga menerangkan bahwa ada beberapa bayi yang terlalu banyak menangis mungkin memiliki sakit perut atau masalah medis. Jadi hubungi dokter jika Bunda tidak bisa menghibur bayi yang baru lahir.

7. Alat Kelamin Bayi

Ketahuilah bahwa terjadi perubahan alat kelamin pada bayi sangat normal dan berlangsung sementara.

Itu karena hormon-hormon Bunda masih beredar di tubuh bayi yang baru lahir. Mereka akan turun ke proporsi bayi sebelum menyadarinya.

Hormon-hormon ini juga bertanggung jawab atas keluarnya cairan susu dari puting susu (kemungkinan untuk bayi laki-laki dan perempuan) dan keputihan (yang terkadang dapat disertai dengan darah).

Pembengkakan dan keputihan ini harus hilang dalam satu atau dua minggu. Jika tidak kunjung menghilang, Bunda bisa konsultasikan langsung ke dokter.

Add a Comment