Paling Ampuh! Cara Atasi Syaraf Terjepit di Leher

primaberita - syaraf terjepit

PrimaBerita – Masalah syaraf terjepit di leher mengintai masyarakat modern saat ini. Ketergantungan para milenial dalam menggunakan teknologi smartphone, laptop dan komputer untuk bekerja maupun berkomunikasi dapat mengganggu kesehatan tubuh bagian leher.

Salah satu penyakit yang sering dialami oleh pekerja yang menggunakan laptop atau komputer adalah HNP (Herniated Nucleus Pulposus). Keadaan ini merupakan penonjolan bantalan sendi daerah leher yang dapat menyebabkan terjadinya jepitan syaraf leher.

Baca juga: 9 Penyebab Migrain Yang Umum terjadi tanpa disadari

Cara Mengatasi Syarat Terjepit di Leher

Secara umum ada dua cara mengatasi HNP cervical atau syaraf terjepit di leher yakni terapi konservatif (tanpa operasi) dan operasi.

Terapi Konservatif

Terapi konservatif harus diusahakan terlebih dahulu selama 4-6 minggu, karena 80 persen gejala syaraf terjepit dapat hilang dengan terapi konservatif yang meliputi obat, fisioterapi, akupuntur, injeksi, dan perbaikan posisi kerja.

Baca juga: Terapkan dengan Rutin untuk Menghilangkan Stres Berat

Operasi Teknik Endoskopi

20 Persen kasus syaraf terjepit perlu tindakan operasi. Indikasi operasi pada kasus ini antara lain jika terapi konservatif sudah gagal, nyeri yang ditimbulikan sangat hebat sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari, sudah terjadi kelemahan anggota gerak atas, dan/atau terdapat gejala myelopathy.

Pilihan operasi pada syaraf terjepit bermacam-macam. Saat ini dengan perkembangan teknologi kedokteran, operasi syaraf terjepit dapat dilakukan dengan teknik endoskopi yang disebut dengan Percutaneous Endoscopic Cervical Decompression (PECD), yang dapat dilakukan dari depan leher (anterior) atau pun dari belakang leher (posterior) tergantung lokasi tonjolan bantalan sendi.

Teknik endoskopi merupakan teknik minimal invasive yang hanya memerlukan sayatan kecil sekitar 6mm, menggunakan alat endoskopi berupa tabung yang dihubungkan dengan kamera dan monitor. Sehingga syaraf dapat terlihat sangat jelas, waktu operasi singkat sekitar 30 menit, dapat dilakukan secara one day care atau tanpa rawat inap, dan waktu untuk kembali beraktivias kembali sangatlah singkat.

Baca juga: 8 Manfaat Saffron, Rempah Termahal di Dunia bagi Kesehatan

Add a Comment