Video Lurah Arogan Di Sulsel, Tolak Tanda Tangan Sambil Marah-Marah

Primaberita.com – Seorang oknum Lurah arogan bernama Muhammad Yusuf mendadak viral di media sosial karena bertingkah laku negatif terhadap masyarakat di Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Perilkau arogan Yusuf ini diketahui setelah akun Facebook Mhawar Raffa memposting sebuah video. Dalam video tersebut Yusuf dengan tegas menolak menandatangani Surat Keterangan Usaha (SKU) seorang wanita.

Bahkan, meski telah dibujuk wanita itu, oknum lurah tersebut justru semakin tegas menolak meneken urusan administrasi warganya. Saat ditanya alasan mengapa ia enggan menandatangani, Yusuf justru tidak menjelaskannya.

Di duga alasan penolakkan Yusuf menandatangani SKU milik salah satu warganya karena perbedaan pilihan politik dalam pilkada lalu.

Pasalnya, sebelum menolak menandatangani SKU tersebut sempat menanyakan nomor pasangan calon (paslon) tertentu dalam Pilkada serentak 2018 yang dipilih oleh warga bernama Ardiansyah.

“Tidak mau. Saya tidak mau tandatangan, kau mau apa? Saya tidak mau tandatangan. Ini hak saya, mau tandatangan atau tidak itu hak saya. Kenapa kau paksa-paksa saya?” tegas oknum Lurah tersebut.

Mendengar jawaban lurah, wanita itu lantas pergi berlalu. Kelakuan arogan oknum lurah ini mengundang banyak kecaman dari warganet. Banyak netizen yang menganggap pria itu tak pantas menduduki jabatan lurah sebagai pelayan warga.

Sekedar informasi, Muhammad Yusuf tercatat sebagai Lurah Empoang Selatan, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulsel. Setelah videonya viral, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) diketahui mengirim surat teguran kepada Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar.

Dalam surat tersebut, Pemprov Sulsel meminta pemberian sanksi bagi Muhammad Yusuf yang dianggap telah melanggar kode etik dan menyalahgunakan wewenangnya.

 

Add a Comment