Cuitan Abu Janda Disorot Netizen Hingga Trending Topic

PrimaBerita – Beberapa hari ini cuitan Permadi Arya alias Abu Janda mendapat sorotan publik lantaran menyebut soal islam arogan. Adapun cuitan tersebut awalnya bermula dari unggahan seorang pengguna twitter bernama Tengku Zulkarnain.

Tengku Zulkarnain melalui akun twitternya berbicara soal arogansi minoritas terhadap masyarakat Afrika.

“Dulu minoritas arogan terhadap mayoritas di Afrika Selatan selama ratusan tahun, apartheid. Akhirnya tumbang juga.Dimana-mana negara normal tidak boleh mayoritas arogan terhadap minoritas. Apalagi jika yang arogan minoritas. Ngeri melihat betapa kini ulama dan islamdihinadi NKRI,” bunyi cuitan Tengku Zulkarnain melansir dari sumber.

Abu Janda pun lantas membalas cuitan Tengku.

“Yang arogan di Indonesia itu adalah islam sebagai agama pendatang dari Arab kepada budaya asli kearifan lokal. Haram-haramkan ritual sedekah laut, sampai kebayadiharamkan dengan alasan aurat,” tulis Abu Janda melalui akun @permadiaktivis1.

Melihat isi komentar tersebut sejumlah netizen pun menjadi geram bahkan ada pula yang sampai mengecam cuitan Abu Janda. Sehingga pernyataan Abu Janda mendadak viral akhir-akhir ini. Kemudian tagar #TangkapPermadiArya pun turut menyemarakkan. Sebagian warganet menyesalkan apa yang Permadi Arya alias Abu Janda sampaikan dalam twitter.

“Anda ini siapa suka ganti-ganti pakaian. Dan selalu fitnah ke sana kemari???” salah satu cuitan pengguna akun twitter.

Warganet lainnya juga ikut berkomentar dengan menyertakan tagar #TangkapPermadiArya.

“Lagian orang kek Abu Janda gini masih ada aja apa yang mau denger omongannya. Masih ada yang mau nyimak omongannya sampe selesai? Lucunyadiundang ke stasiun-stasiun tv, iyuuh #TangkapPermadiArya,” kata pemilik akun twitter lain.

Kabarnya Abu Janda sebelumnya sudah pernah dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan rasisme ke mantan komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai. Kala itu laporan bersadarkan pada cuitan twitter Abu Janda yang menyinggung soal evolusi. Kasus awal bermula ketika Abu Janda mengomentari perdebatan antara Natalius dengan mantan kepala BIN, Abdullah Mahmud. Tapi kini cuitan tersebut sudah tidak terlihat lagi atau terhapus.

Lihat Lainnya: Jalani Sidang Perdana, Catherine Wilson Terancam 20 Tahun Penjara