Sempat Dikira Sampah Ternyata Isinya Mayat Bayi

Sempat Dikira Sampah Ternyata Isinya Mayat Bayi

PrimaBerita – Warga jalan Al Hikmah, Sukabumi Indah, Bandar Lampung menemukan sebuah bungkusan yang ternyata isinya mayat bayi. Sempat dikira sampah, warga memberanikan diri untuk membuka bungkusan plastik berwarna hitam yang ia temui di depan mushola.

Sontak kaget ternyata bungkusan plastik tersebut ternyata berisi bayi perempuan yang sudah tak bernyawa lagi. Bagaimana tidak, tak ada yang menduga bahwa bungkusan tersebut berisi mayat. Sehingga hal ini lantas membuat warga sekitar menjadi bertanya-tanya terkait penemuan jasad bayi. Pasalnya bayi tersebut perkiraannya baru lahir hingga terlantar begitu saja oleh orangtuanya yang tega membuangnya.

“Kemungkinan orang dari luar, karenadi sini jalan perlintasan. Ya mungkin sekalian lewatdia buang ke sini,” ucap Nasir, salah satu saksi mata insiden penemuan bayi tewas.

Lihat Juga: Menggegerkan, Seorang Istri Dokter Tewas Terbakar dalam Mobil

Tak ada yang menyangka kalau bungkusan plastik tersebut isinya seorang mayat bayi perempuan. Bungkusan tersebut terdapat dari depan sebuah mushola AL Hikmah, Sukabumi Indah, Sukabumi, Bandar Lampung. Namun informasinya sebelum warga membuka bungkusan plastik hitam tersebut, bungkusan sudah terlihat sejak subuh pagi.

Nasir mengatakan kalau ia sudah melihat bungkusan itu  sekitar subuh yakni pukul 05:30 WIB. Kala itu ia sedang melintas dari depan mushola.

“Pagi tadi saya lihat bungkusan itu isinya sampah, makanya saya cuma lewat dan gak lihat isinya apa,” tutur Nasir, jumat (06/11/2020).

Lihat Juga: Fakta-fakta Siswi SMK Tewas Usai Jadi Korban Pemerkosaan Paman Sendiri

Namun sekitar pukul 07:30 WIB warga setempat dekat lokasi penemuan jasad bayi sudah pada ramai berkumpul untuk melihat insiden penemuan bayi meninggal. Penemuan ini juga bikin geger masyarakat setempat (06/11/2020).

“Pagi tadi, rame warga sini katanya ada bayi idbuang,” kata salah seorang warga sekitar.

Menurunya bayi malang tersebut juga telah mendapat proses evakuasi oleh pamong setempat serta dari aparat kepolisian. Petugas pun memboyong bayi tersebut ke rumah sakit.

“Setelah dlaporkan, polisi datang setelah itu jasadnya dibawa sama polisi,” ungkapnya.

Add a Comment