7 Tanda Bayi Sehat Dalam Kandungan

AwanbabyClothing – Bunda, ketahui tanda bayi sehat dalam kandungan. Bagi seorang ibu, kesehatan bayi merupakan hal yang menjadi prioritasnya. Hal tersebut dapat dibuktikan dari bagaimana sang calon ibu memperlakukan bayi yang ada dalam kandungannya.

Maka dari itu, tak jarang kita menemukan ibu hamil yang sibuk menjaga pola makan dan aktivitasnya hanya demi kesehatan sang bayi yang ia kandung.

Bukan hanya itu, melakukan pengecekan ke dokter spesialis kandungan secara rutin juga merupakan salah satu upaya yang calon ibu lakukan untuk menjaga kesehatan anak kesayangannya.

Berikut 7 Tanda Bayi Sehat Dalam Kandungan

1. Adanya peningkatan berat badan

Kerika menyadari bahwa berat badan anda bertambah puluhan kilogram pada masa kehamilan, maka hal tersebut menandakan bahwa bayi bunda tumbuh sehat dalam kandungan.

Idealnya, Anda akan mengalami pertambahan berat badan sebesar 13 hingga 15 kilogram selama masa kehamilan berlangsung. Oleh karena itu, bayi yang anda kandung dalam keadaan sehat.

2. Kadar Hormonon.

Penting bagi bunda untuk mengetahui bahwa kadar estrogen dan progesteron dalam tubuh memiliki pengaruh yang sangat besar bagi kesehatan janin secara menyeluruh.

Pada dasarnya, perempuan hamil akan menghasilkan sekitar 400 mg progesteron. Berbeda dengan pertumbuhan rahim, agar bisa mendukung bayi yang sehat, Bunda membutuhkan sekitar 1.200 gram estrogen di dalam tubuh.

3. Perkembangan perut ibu

Memang benar bahwa setiap perempuan yang tengah hamil akan memiliki ukuran serta bentuk perut yang berbeda-beda.

Anda bisa berkonsultasi ke dokter spesialis kandungan mengenai bentuk dan ukuran perut untuk memastikan bagaimana kondisi kesehatan janin.

Maka dari itu, penting bagi anda untuk melakukan konsultasi rutin dengan dokter untuk mengetahui kesehatan bayi.

4. Detak jantung yang stabil

Sama seperti manusia pada umumnya, detak jantung janin sangat memengaruhi kesehatan calon bayi secara keseluruhan.

Secara umum, detak jantung janin berkisar antara 110 dan 160 denyut per menit. Untuk memantau dan mengetahui detak jantung janin, maka anda dapat melakukannya di mana saja selama anda sudah memasuki trimester terakhir kehamilan.

5. Pergerakan janin dalam perut

Secara logis, gerakan yang bayi lakukan adalah salah satu cara janin berkomunikasi dengan ibunya. Biasanya gerakan ini mulai terasa saat anda memasuki trimester terakhir kehamilan.

Seiring berjalannya waktu, anda akan merasakan tendangan-tendangan kecil dari sang bayi.

Sifat, jenis, dan intensitas gerakan yang dialami perempuan hamil sebenarnya dapat bervariasi.

Namun, setiap bentuk gerakan di dalam rahim adalah indikasi bahwa bayi dapat menerima jumlah oksigen yang optimal dan nutrisi penting lainnya untuk pertumbuhan Si Kecil

6. Gerakan bayi akan menurun sebelum kelahirannya

Setelah mengetahui pentingnya gerakan janin, maka setelah itu anda akan mengalami penurunan gerakan janin pada semester akhir kehamilan.

Tidak perlu dikhawatirkan ya Ma, karena hal tersebut sebenarnya justru menandakan bahwa kehamilan dan janin yang anda kandung berada dalam kondisi sehat. Namun anda harus waspada bila janin tidak bergerak sama sekali selama beberapa jam.

7. Masih terdapat air ketuban

Pada pemeriksaan USG, penting juga bagi dokter untuk mengetahui jumlah cairan ketuban dalam kandungan anda.

Ketuban sendiri memiliki banyak peranan terhadap janin, mulai dari pelindung bagi janin hingga berfungsi agar janin mudah bergerak dalam kandungan.

Bila air ketuban sudah habis atau sang anda tengah mengalami perembasan cairan ketuban, maka hal tersebut dapat berisiko bagi Anda dan sang bayi hingga menyebabkan terjadinya infeksi dalam kandungan.

Add a Comment