Pria Ini Kerja di AS dan Ngirim Rp 35 Juta Tiap Bulan, Pulang ke Indonesia Malah Bunuh Istri

pria bunuh istri

PrimaBerita – Seorang pria bernama Safaat (49) tega bunuh istri karena mengaku jengkel dan menduga istrinya berselingkuh selama dirinya merantau ke Amerika. Hal tersebut terungkap setelah pihak kepolisian menyelidiki kasus pembunuhan yang terjadi di kabupaten Jombang, Jatim pada 31 juli 2020 lalu.

“(Motif) pertama karena asmara (cemburu) dan yang kedua karena motif ekonomi,” ungkap kasubag humas polres Jombang, AKP Hariyono (03/08/2020).

Peristiwa pembunuhan lebih tepatnya terjadi di desa Rejoslamet, kecamatan Mojowarno, kabupaten Jombang, Jawa Timur pada hari jumat (31/07/2020). Pelaku S menghabisi nyawa istrinya, SI (48) dengan menggunakan golok.

Diketahui S merantau ke USA selama 9 tahun lamanya dan baru pulang ke Indonesia sekitar 4 bulan lalu. Dan selama S berada di Amerika, dirinya rutin mengirimkan uang kepada istrinya di Indonesia.

Namun setibanya S kembali dari perantauan, S menilai ada sesuatu yang janggal di rumahnya. Sebab aset yang dimilikinya tidak sebanding dengan uang yang selama ini dikirim kepada istrinya.

Menurut AKP Hariyono, kejengkelan pelaku makin memuncak kala istrinya sering mengelak ketika ditanya terkait penggunaan uang yang selama ini diberikan. Pasalnya menurut S uang sebanyak Rp 35 juta hampir setiap bulan ia kirimkan sejak tahun 2011 pergi merantau. Bahkan jika ditotalkan ada sekitar Rp 2 miliar yang sudah dikirimkan S kepada istrinya di Jombang.

“Ada motif ekonomi karena pelaku ngirim uang berapa kali lewat transfer. Tapi hasilnya di rumah tidak sesuai dengan yang diharapkan,” kata Hariyono.

Oleh karena pria tersebut telah tega bunuh istri sendiri maka yang bersangkutan S kini ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Jombang. S kena jeratan pasal 240 subsider pasal 338 KUH disertai ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Add a Comment