RS Mayapada Berikan Penjelasan Soal Korban Longsor Underpass Bandara Soetta Yang Tewas

Primaberita.com – Pihak RS Mayapada Tangerang akhirnya memberi keterangan terkait penyebab meninggal nya korban longsor underpass Bandara Soekarno Hatta yakni Dianti Dyah Ayu Putri (Putri).

Melalui Direktur nya Markus Waseso, pihak RS Mayapada menjelaskan jika korban (Putri) mengalami pembengkakan di leher dan dalam keadaan sangat lemas. Markus melanjutkan jika untuk hasil lebih detail akan dilakukan pemeriksaan lab dan sebagai nya.

“Terpasang fiksasi dengan pembengkakan di leher. Luka seperti memar di perut. Lengan kiri dan tungkai kiri terpasang gips. Terus bengkak, atau jejas. Kondisi Pasien sakit berat, lemas, dan cenderung mengantuk.” ujar Markus Waseso.

“Kalau penyebab kematian harus pemeriksaan yang lebih teliti. Harus ada pemeriksaan laboratorium, rontgen atau sebagainya. Kita tidak cari penyebabnya, tapi kita tolong dulu. Dengan memberi bantu pernapasan dan memberi obat untuk membantu memperkuat jantung.” lanjut markus.

Sekedar informasi, Putri bersama rekannya Mukhmainna tertimpa longsor di kawasan Bandara Soekarno Hatta pada Senin (5/2) pukul 17.00 WIB kemarin. Putri dan Mukhmainna adalah karyawan GMF bagian financial analyst.

Putri berhasil dievakuasi dini hari, yakni pukul 02.50 WIB. Adapun Mukhmainna berhasil dievakuasi pukul 07.05 WIB pagi hari. Namun Putri meninggal dunia di RS Mayapada, Tangerang pada pukul 06.43 WIB.

Add a Comment