Momen Kedatangan Pemimpin FPI di Indonesia

Momen Kedatangan Pemimpin FPI di Indonesia

PrimaBerita – Kedatangan pemimpin FPI (Front Pembela Islam) Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab atau Habib Rizieq beserta keluarga telah mendarat di bandara internasional Soekarno Hatta sekitar pukul 08:37 WIB pagi tadi (10/11/2020). Kedatangan sang pimpinan Front Pembela Islam ini pun juga mendapat sambutan dari para pendukungnya. Bahkan para pendukung tersebut telah memenuhi bandara sejak subuh. Tak hanya berasal dari Jabodetabek, massa yang memenuhi bandara juga ada yang berasal dari luar Jabodetabek.

Saat kedatangan sang pemimpin FPI, sejumlah petugas keamanan pun turut mengawal perjalanan Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab atau Habib Rizieq menuju keluar terminal 3 bandara. Dan pada saat itu juga massa sempat menyerukan takbir serta yel-yel “bela islam” kala melihat Habib Rizieq berlalu.

Baca Juga: Habib Rizieq Segera Pulang, Tak Ada Pengamanan Khusus

Sehabis dari bandara Habib Rizieq beserta rombongan keluarga bertolak menuju kediamannya ke Petamburan Jakarta Pusat. Melalui agenda rilisan pihak Front Pembela Islam (FPI), Rizieq rencananya baru akan mulai menjalani aktivitas lain pada hari jumat mendatang. Yakni memeringati maulid Nabi Muhammad SAW dalam kediaman gurunya, Ali bin Abdurrahman Assegaf yang terletak pada kawasan Tebe, Jakarta Selatan (Jaksel).

Sebelumnya rencana kepulangan Habib Rizieq ke tanah air sudah terendus beberapa hari belakangan.

“Insya Allah saya dan keluarga hari senin tanggal 9 november 2020 pukul 19.30 waktu Saudi, akan terbang dari bandara kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines. Nomor penerbangan SV816. Terbang dari kota Jeddah menuju Jakarta langsung,” jelas Habib Rizieq.

Baca Juga: Poster Habib Rizieq Serukan Tarik Dukungan Untuk Prabowo-Sandiaga Viral, Pengurus FPI : Itu Hoax!

Hal tersebut ia sampaikan melalui akun youtube. Sang pemimpin FPI ini pulang beserta dengan keluarganya dan sudah mempersiapkan tiket pesawat serta paspor sebelum hari keberangkatan.

“Paspor juga sudah di tangan. Bahkan bukan hanya sekedar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada. Untuk terbang, untuk pulang,” beber pria bernama lengkap Habib Muhammad Rizieq.

Add a Comment