Melahirkan Bayi Seorang Diri di Semak-semak Saat Hujan Lebat

PrimaBerita – Wahati, seorang wanita berusia 41 tahun saat turun hujan telah melahirkan seorang bayi dalam kandungannya hanya seorang diri. Tanpa bantuan siapapun, ia melahirkan bayinya di balik semak-semak di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Tempat ia melahirkan juga terlihat seperti gubuk, yang hanya beratapkan kardus.

Akhirnya berita ini sampai ke Polsek Cengkareng dan membuat anggota Bhabinkamtibmas Bripka Achmad Haris bersama dengan Babinsa Serda Deni turun langsung menemui wanita tersebut ke lokasinya. Ketika ditemukan tubuh wanita tersebut berbalutkan kain sarung berbaring di atas kasur busa bekas beratapkan kardus. Ia juga terlihat sedang menyusui bayi merah yang baru saja dilahirkannya.

Lihat: Wilayah Penularan Covid-19 Tertinggi Saat Ini di Kota Medan

Pihak kepolisian dan TNI akhirnya memboyong Wahati serta bayinya ke puskesmas Cengkareng. Menurut informasi, wanita tersebut melahirkan anak dari hasil hubungannya dengan seorang petugas keamanan di perumahan West One City, di dekat semak-semak tempat Wahati melahirkan. Bayinya berjenis kelamin laki-laki.

“Kemungkinan baru dilahirkan. Karena saat ditemukan ari-ari bayi masih menempel di perut bayi tersebut,” ujar Khoiri, selasa siang, 9 juni.

Dengan memanfaatkan terpal Binmas dan Babinsa, mereka mengevakuasi Wahati dan anak yang baru dilahirkannya supaya tidak terkena hujan. Semuanya berjalan di bawah hujan agar mencapai jalan raya untuk dibawa ke puskesmas Cengkareng. Karena lokasi semak-semak tempat berteduh Wahati cukup jauh dari jalan raya.

“Di TKP, ibu dan bayi selamat, namun sang ibu terlihat pucat dan lemas usai persalinan yang dilakukannya sendiri,” pungkas Khoiri.

Hingga kini Wahati, seorang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang melahirkan bayi seorang diri pun sudah berada dalam perawatan medis.