4 Fenomena Langit yang Akan Terjadi Selama Bulan Mei 2020

Fenomena Langit Terjadi Selama Bulan Mei

PrimaBerita – Ada 4 fenomena langit yang diprediksi akan terjadi pada bulan mei 2020. Terlebih saat puncak hujan meteor Eta Aquarids sudah menghujani bumi pada malam hingga dini hari tadi (05/05/2020).

Hujan meteor ini bahkan menghasilkan sebanyak 60 meteor/jam ketika masa puncaknya. Dimana sebagian besar pergerakannya bisa terlihat pada belahan bumi bagian selatan.

Sementara di bagian belahan bumi utara, jumlah meteor hanya mencapai sekitar 30 meteor/jam saja. Hal ini diproduksi oleh partikel debu meski sudah ditinggalkan oleh komet halley.

Dimana komet halley telah diteliti sejak jaman dahulu kala. Disebutkan pula hujan meteor berlangsung setiap tahun dengan periode waktu 19 april hingga 28 mei.

Kendati demikian, selain hujan meteor sebenarnya ada lagi 4 fenomena langit yang akan terjadi selama bulan mei 2020.

Seperti yang dikutip dari sejumlah sumber termasuk dari laman LAPAN atau Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, keempat fenomena langit tersebut meliputi:

Merkurius Akan Mendekati Matahari

Planet merkurius yang berposisi paling dekat dengan matahari disebut akan menjauh dari planet bumi dan tak bisa diamati dari bumi. Peristiwa konjungsi superior ini terjadi pada 05 mei 2020.

Menurut salah satu situs Planetarium, peristiwa konjungsi ini adalah hal yang wajar tetapi bisa dibayangkan bila matahari, planet, dan bulan berada pada satu titik lokasi. Maka besar kemungkinan pada kubah langit terjadi dalam kurun waktu 8,6 x 1046 tahun.

Peristiwa Supermoon

Peristiwa supermoon (bulan purnama) diperkirakan terjadi pada 07 mei mendatang dan fasenya terjadi pada pukul 17:45 WIB. Bulan akan terletak pada belakang planet bumi.

Olehnya jarak bumi dengan bulan yaitu 361184 kilometer serta berdiameter yang mencapai 33.08 menit busur.

Sebagai informasi, supermoon juga dikenal sebagai “Bulan Susu” dan juga “Bulan Tanam Jagung Penuh”. Dan dari 4 peristiwa bulan purnama di tahun ini, bulan ini disebut menjadi bulan yang terakhir.

Fenomena Bulan Baru

Fenomena ini bisa disaksikan pada tanggal 22 mei 2020 yang akan datang dimana bulan terletak disisi bumi yang sama dengan sang surya. Tetapi tidak akan terlihat pada kubah langit malam.

Diperkirakan terjadi sekitar pukul 07:39 WIB atau pukul 00:39 UTC. Oleh karenanya bisa menjadi waktu terbaik dalam sebulan untuk pengamatan benda-benda langit redup seperti galaksi.

Selain itu anda juga bisa menikmati gugusan bintang. Sebab tiada cahaya matahari yang mengganggu.

Fenomena Matahari Berletak Tepat Di Atas Ka’bah

Fenomena/peristiwa matahari akan tepat berada di atas ka’bah bisa disaksikan dari tanah Indonesia pada pukul 16:18 WIB tanggal 28 mei nanti.

Add a Comment