[Hoaks] Bayi Baru Lahir Berbicara, Makan Telur Rebus Untuk Mencegah Corona

Makan Telur Rebus Untuk mencegah Corona

PrimaBerita – Ditengah paniknya masyarakat Indonesia terkait pernyebaran virus corona yang setiap hari bertambah jumlahnya. Kini masayarakat dihebohkan dengan berita bahwa ada bayi baru lahir berbicara mengatakan untuk makan telur rebus sebelum jam 12 malam untuk mencegah virus corona.

Karena kepanikan warga, tidak sedikit orang yang mempercayai hal tersebut dan mulai memyebarkan informasi tersebut ke sosial media. Mulai dari status facebook hingga pesana berantai WhatsApp.

Dalam sebuah pesan WhatsApp yang diterima redaksi Primaberita.comĀ mengatakan bahwa “Ada kabar. Obat/penangkal corona
Masak telur ayam australia. Caranya, dimasak telur sesuai dengan jumlah orang dalam satu rumah. Dan dimakan sebelum jam 12.

Ini ada kbr dari papua. Anak baru lahir lang berbicara dan memberitahukn ini. Setelah itu bayi itu meninggal.

Percaya g percaya patut dicoba. Saat ini kamipun disini ,Melakukannya.
Trimz….” isi pesan tersebut.

Informasi tersebut dipastikan HOAKS.

Dalam sebuah akun facebook pelaku Michye Masela Fatlolona.
Ia mengatakan permohonan maaf atas postingan di akun Fecebooknya pukul 22:10. Dia mengatakan bahwa informasi yang dia terima adalah bohong belaka dan sudah di klarifikasi oleh pihak RS Saumlaki.

Maka dengan itu, dia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila postingan tersebut sudah membuat semua orang banyak menjadi panik.

Dari informasi yang kami terima, berita bayi berbicara yang mengatakan untuk makan telur rebus untuk mencegah virus corona tersebut awalnya dari sebuah akun facebook Rudi Santoso, ia menyebarakan berita hoax itu untuk membuat dagangan telurnya menjadi laris terjual habis.

Saat ini pihak kepolisian sedang mencari Rudi Santoso, seorang pedagang telur itu menghilang. Untuk itu jangan panik dan lebih hati-hati lagi dalam menyebarkan informasi, isolasi diri sendiri di rumah dan banyak berdoa. Semoga Negara Indonesia segera dipulihkan dari wabah virus corona.

Add a Comment