Gara-Gara Virus Corona, Banyak Orang Jadi Rajin Nonton dan Baca Berita

akibat virus corona orang rajin nonton

PrimaBerita – Gara-gara virus corona, tayangan berita semakin sering untuk ditonton dan dibaca oleh orang-orang. Beberapa rating media menjurus meningkat karena frekuensi masyarakat yang tak mau ketinggalan informasi tentang pandemi yang merusak sistem pernafasan ini.

Terutama sejak awal maret lalu, salah satu media yang cukup diperhatikan adalah televisi. Karena pemberitaan virus corona lewat televisi selalu berduyun-duyun memberikan update terbaru terkait kasusnya.

baca juga : Pemerintah Tegaskan Obat Corona Hanya Untuk Pasien Postif Saja

Menurut Hellen Katherina, selaku direktur eksekutif dari Media Nielsen Indonesia, mengatakan bahwa rata-rata rating selalu naik setiap hari sejak dikabarkan virus corona (COVID-19) telah menyerbu banyak orang di berbagai negara di seluruh dunia.

Melalui hasil pemantauan Media Nielsen, Nielsen Television Audience Measurement yang melakukan di sebelas kota, gara-gara kasus virus corona rata-rata penonton televisi meningkat dalam sepekan belakangan.

Disebutnya pada 11 maret 2020, rata-rata rating TV (televisi) adalah sebesar 12%. Kemudian naik menjadi 13,8% pada tanggal 18 maret 2020 (setara dengan penambahan sekitar satu juta pemirsa televisi). Termasuk pada segmen pemirsa anak juga meningkat secara cepat atau signifikan.

lainnya : Selain Vitamin C Ada Cara Lain Untuk Jaga Kekebalan Tubuh

Tak terkecuali dengan durasi tontonan. Durasinya juga melonjak mencapai sekitar 40 menit lebih pada tayangan 4 jam 48 menit hingga ke durasi tayangan lima setengah jam. Hellen juga menambahkan bahwa puncak kecenderungan masyarakat menonton TV ada sejak pertengahan maret.

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pengisolasian perlu dilakukan demi mencegah virus yang semakin merebak di masyarakat. Sebagian pekerja yang sudah melakukan aktivitas pekerjaan di rumah (work from home) dan sekolah-sekolah serta kampus sudah ditutup sementara. Bisa jadi kemungkinan lonjakan tontonan terhadap televisi disebabkan karena bosan jika hanya di rumah saja tak melakukan apa-apa.

Add a Comment