7 Gangguan Kesehatan Yang Dapat diatasi dengan Kunyit
![](https://primaberita.com/wp-content/uploads/2020/01/penyakit-Osteoarthritis.jpg)
PrimaBerita – Sejak dulu, berbagai gangguan kesehatan dipercaya bisa diatasi oleh kunyit. Mulai dari Osteoarthritis hingga menyembuhkan penyakit kanker. karena kunyit memiliki senyawa kimia bernama kurkumin. Zat pewarna kuning tersebut diduga mampu membantu proses penyembuhan pada tubuh.
Kunyit atau kunir, merupakan salah satu tanaman yang sering digunakan di rumah. Kunyit dikenal sebagai bahan pelengkap makanan yang memiliki cita rasa dan warna khas serta digunakan sebagai bumbu dapur.
Index
Berikut Gangguan Kesehatan yang bisa diatasi dengan Kunyit
1.Osteoarthritis
Kunyit ditengarai dapat membantu mengurangi nyeri pada penderita osteoarthritis, yaitu sebuah kondisi yang menyebabkan sendi menjadi nyeri, kaku, dan kehilangan fleksibilitasnya.
Baca juga : Air Kunyit Dijadikan Anti Kanker?? Emang Bisa?
Sebuah penelitian menyatakan kinerja kunyit sebanding dengan obat ibuprofen dalam mengatasi osteoarthritis.
Jika ingin mencoba mengurangi rasa sakit akibat osteoarthritis, Anda bisa mengonsumsi ekstrak kunyit dosis 500mg dua kali sehari.
2. Kulit gatal
Berdasarkan sebuah penelitian, kulit gatal akibat penyakit ginjal kronis bisa diatasi dengan mengonsumsi kombinasi produk yang mengandung kurkumin dan ekstrak lada hitam atau cabe jamu (long pepper).
3. Ruam kulit
Kondisi iritasi kulit akibat liken planus bisa diatasi dengan mengonsumsi produk tertentu yang mengandung unsur kimiawi kunyit.
4. Masalah Menstruasi
Pasti Anda sering melihat iklan minuman yang mengandung kunyit dan diklaim bisa mengatasi rasa sakit akibat menstruasi.
Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi suplemen kunyit bisa meringankan rasa sakit tersebut. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hal ini.
5. Tukak lambung
Beberapa penelitian menyatakan sakit tukak lambung dapat diatasi dengan mengonsumsi kunyit.
6. Dispepsia (Maag)
Menurut penelitian, mengonsumsi kunyit juga bisa membantu mengurangi gejala perut kembung pada penderita dispepsia.
7. Kanker
Menurut beberapa penelitian, kurkumin dapat mengurangi pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor, penyebaran kanker, serta berkontribusi terhadap kematian sel kanker.
Sebaiknya konsumsi kunyit sebagai suplemen dilakukan secara hati-hati, dan dihindari oleh ibu hamil dan menyusui, penderita diabetes, penderita gangguan pendarahan, pria yang ingin memiliki anak, orang yang kekurangan zat besi, dan pasien yang akan menjalani operasi.
Baca juga : Kunyit Ternyata Beranfaat Untuk Kecantikan Kulit, Atasi Ketombe, Dan Jerawat
Manfaat kunyit memang belum bisa dipastikan sepenuhnya, karena masih membutuhkan bukti dan penelitian lebih lanjut.
Namun, mengingat sudah ada penelitian yang memberi nilai positif pada khasiatnya, tidak ada salahnya mencoba melakukan pengobatan dengan tanaman herba ini.
Meski begitu, sebelum mengonsumsi kunyit sebagai pendamping pengobatan, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter.