Waspada! Suplemen dan Vitamin Ini Justru Membahayan Kesehatan

Primaberita.com – Waspada akapn suplemen atau vitamin justru membahayakan kesehatan tubuh kita loh sobat Prima. Penggunaaan vitamin dan suplemen kini semakin meningkat sejalan dengan semakin tingginya kesadaran orang untuk menjalankan gaya hidup yang lebih sehat.

Namun, apakah vitamin dan supplemen dapat membuat sehat? Apa jenis vitamin dan suplemen yang diperlukan tubuh? Menurut The Conversation, ada kesenjangan yang lebar antara yang dikatakan sains dan apa yang dipercaya banyak konsumen. Kesalahpahaman persepsi orang mengenai vitamin dan suplemen ini yang sering membuat orang mengonsumsi suplemen atau vitamin yang sebenarnya tidak dibutuhkan tubuh atau, malah memiliki potensial membahayakan tubuh.

Berikut adalah 2 kesalah pahaman persepsi mengenai suplemen dan vitamin yang perlu diluruskan sehingga orang paham dan teredukasi sebelum memilih vitamin atau suplemen yang akan dikonsumsi.

1. Persepsi suplemen dan vitamin yang dapat menyembuhkan

Orang kerap salah mengerti setiap kali mendengar kata suplemen atau vitamin. Persepsi orang terhadap vitamin dan suplemen adalah untuk menyembuhkan. “Padahal, tidak. Namanya saja sudah suplementasi. Manfaat lebih untuk melengkapi. Begitu juga, vitamin. Esensinya lebih pada memperbaiki dan melengkapi. Orang sakit diberi vitamin karena ada sesuatu yang kurang yang akhirnya harus ditambah,” terang Dharmaparayana Sthirabudhi dari pihak Amway Indonesia.

2. Persepsi suplemen dan vitamin yang dikonsumsi semakin beragam dan tinggi dosis semakin baik

Di Indonesia, ditambahkan oleh Dharmaparayana, edukasi mengenai pentingnya vitamin dan suplemen masih sangat kurang. Sebenarnya, semua orang, berapa pun usianya, perlu suplemen dan vitamin karena tubuh memang membutuhkan, bukan karena sedang sakit. Dengan edukasi yang benar, orang pun dapat mengonsumsi suplemen dan vitamin yang dibutuhkan tanpa berlebihan. Yang sering terjadi orang kerap terkecoh dengan mengonsumsi beragam suplemen atau multivitamin dalam dosis yang lebih tinggi karena merasa akan semakin bagus memproteksi tubuh. Padahal, seharusnya tidak demikian.

Hal yang sering terjadi adalah asupan yang masuk tidak secara lengkap memenuhi apa yang dibutuhkan tubuh.

Kekurangan ini biasanya berkaitan dengan gaya hidup. Orang jarang sarapan pagi karena tidak sempat. Kalau pun sarapan, biasanya makanan berminyak seperti gorengan. Siang hari, bagus jika mereka makan makanan besar tetapi biasanya jenisnya berminyak atau berlemak. Malam, kadang makan, kadang tidak. Itu sebabnya harus dimengerti mengapa vitamin dan nutrisi tambahan seperti suplemen diperlukan. Pilih suplemen atau vitamin yang dapat melengkapi zat-zat yang diperlukan tubuh karena itu tidak didapat dari makanan kita. Jangan sembarang mengonsumsi beragam suplemen.”

Semoga bermanfaat untuk sobat Prima, Jika ada kritikan dan saran boleh comment di bawah ya ! Biar kita sama-sama saling berbagi ilmu pengetahuan. Dan jaga terus kesehatan tubuh sobat Prima ya, karena tubuh yang sehat itu mahal.

Terimakasih !….

Add a Comment