Gara-Gara Nama Anak Unta, FPI Geruduk Kebun Binatang Surabaya

Primaberita.com – Kericuhan dan suasana tegang sempat terjadi di Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada hari Minggu (1/7/2018) yang lalu terkait aksi protes pihak Front Pembela Islam (FPI) terhadak KBS karena pemberian nama seekor anak unta.

Seperti diketahui, FPI merasa tidak senang dengan pemberian nama Aminah pada anak unta yang dilahirkan pada 9 Mei 2018 kemarin. Menurut mereka nama Aminah adalah nama mulia yang juga merupakan nama Ibu dari baginda Nabi Muhammad SAW.

“Iya kita keberatan soal penamaan nama bayi Unta yang diberi nama Aminah. Itu nama mulia ibunda Nabi Muhammad. Hal itulah yang kami protes pada pihak KBS.” ujar Wali Laskar FPI Surabaya Agus Fachrudin.

Namun aksi protes itu akhir nya mereda karena sejatinya ada kesalah-pahaman. Pihak KBS mengklarifikasi jika ada kekeliruan saat pengucapan nama anak Unta saat jumpa pers dengan media.

“Tapi ternyata ada kekeliruan dan kesalahpahaman.Direkturnya salah ngomong. Bahwa namanya yang benar itu Sarinah bukan Aminah. Jadi semuanya sudah clear.” Lanjut Fachrudin.

“Setelah mereka membuat pernyataan. Saya berharap jangan sampai terulang lagi. Saya sarankan kalau ada kelahiran lagi di sana (KBS), jangan pakai nama manusia lagi. Apalagi ini nama wanita mulia junjungan kita Nabi Muhammad. Kalau wanita mulai junjungan kita namanya diberikan untuk hewan itukan tidak etis,” tambah Fachrudin lagi.

Lebih jauh Fachrudin menjelaskan jika pihak KBS telah meminta maaf dan pihak FPI Surabaya memaafkan dan mengimbau kejadian tersebut tidak terulang kembali.

“Kita simpel saja. Kalau mereka minta maaf ya sudah. Dan ternyata benar dari data mereka. Dirutnya memang salah sebut dan jangan sampai hal ini terulang kembali itu,” tutup Fachrudin.

 

 

Add a Comment