Ciri-Ciri Anda Terkena Penyakit Paru-Paru Basah, Waspadai

ciri-ciri terkena penyakit paru-paru basah

PrimaBerita – Masa pandemi ini, pneumonia atau infeksi paru-paru atau paru-paru basah harus anda waspadai karena penyebabnya adalah virus, bakteri dan jamur. Dan harus segera anda tangani, ada beberapa ciri-ciri yang bisa anda rasakan saat terkena penyakit paru-paru basah.

Paru-paru basah adalah kondisi yang terjadi akibat peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru. Juga merupakan suatu istilah yang banyak orang gunakan untuk menggambarkan adanya peradangan pada paru yang menyebabkan terbentuknya timbunan cairan pada jaringan paru.

Kondisi ini bisa menggambarkan beberapa penyakit, seperti pneumonia akibat infeksi bakteri atau virus (termasuk infeksi virus Corona atau COVID-19), karena kantung udara pada paru-paru penuh dengan cairan atau nanah. Penyakit ini bisa berakibat serius jika penderitanya adalah bayi, anak kecil, lansia, dan orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah.

Ciri-Ciri Anda Terkena Penyakit Paru-Paru Basah

Pneumonia atau paru-paru basah sendiri dapat menyerang secara tiba-tiba atau bertahap. Selain itu, segala usia dapat tertular penyakit infeksi paru-paru pneumonia ini. Namun cenderung umum terjadi pada anak-anak yang berusia empat tahun ke bawah dan pada orang tua.

Gejala pneumonia tergantung pada usia orang tersebut, penyebab dan tingkat keparahan infeksi, dan masalah kekebalan yang ada. Melansir dari laman Better Health ada beberapa tanda paru-paru terkena penyakit infeksi penumonia yang harus anda waspadai, berikut gejalanya :

  • Batuk yang intens.
  • Napas cepat.
  • Kesulitan bernapas.
  • Demam.
  • Malaise umum atau perasaan lelah, tidak nyaman, dan kurang enak badan yang tidak anda ketahui apa penyebabnya.
  • Kehilangan selera makan.
  • Sakit perut atau diare.
  • Sakit kepala.
  • Nyeri dada.
  • Warna biru pada kulit di sekitar mulut (sianosis), yang disebabkan oleh kekurangan oksigen.

Selain gejala umum, ada pula gejala tambahan paru-paru basah yang muncul sesuai usia penderitanya, yaitu:

  • Pada bayi, gejala batuk mungkin tidak terlalu jelas. Gejala yang dapat muncul biasanya adalah bayi menjadi rewel dan sulit makan atau minum.
  • Untuk anak-anak berusia 5 tahun ke bawah, napas bisa menjadi cepat dan berbunyi (mengi).
  • Pada orang dewasa, gejaa tambahannya bisa berupa linglung, mengantuk, bahkan koma.

Jika amda merasa mengalaminya ada baiknya segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Add a Comment