Pilkada Medan, Akhyar Ungkit Janji Presiden yang Terbengkalai

PrimaBerita – Calon walikota Medan Akhyar Nasution mengungkit kembali janji presiden Jokowi yang dinilai masih terbengkalai. Salah satunya yaitu tentang penanggulangan rob. Rob adalah banjir yang penyebabnya dari air laut atau merupakan naiknya permukaan air laut.

“Seperti pembangunan pengganti gedung eks Aksara. Dari 2017 sampai tahun ini belum terealisasi. Dari infrastruktur, presiden juga sudah berjanji seperti penanggulangan rob di Medan bagian utara. Sayangnya belum terealisasi. Padahal membangun kota Medan juga merupakan bagian dari membangun Indonesia,” ungkap Akhyar.

Selain itu terkait janji presiden yang masih terbengkalai, Akhyar juga mengingatkan agar pemerintah pusat serius untuk ikut serta dalam membangun kota Medan agar berkembang. Bahkan ia juga menuturkan kalau pembangunan kota Medan tak hanya oleh pemerintah kota sendiri melainkan juga pemerintah pusat. Karena bagaimanapun kota Medan Sumatera Utara juga termasuk sebagai bagian dari NKRI.

Baca Juga: Resmi Daftar ke PDIP, Bobby Nasution Maju Pilkada Medan

“Kami mohon keseriusan dari pemerintah pusat melalui kementerian PU untuk pembangunan beberapa fly over ataupun underpassdi persimpangan yang sangat padat ini. Karena ini sangat kami butuhkan untuk pemerintah kota Medan ke depan,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Akhyar juga meminta para simpatisan maupun relawannya untuk menawal surat suara serta TPS untuk keperluan pilkada 9 desember mendatang.

Menurutnya hal tersebut penting demi menghindari intimidasi terhadap warga saat mencoblos. Selain itu pengawasan juga dapat mencegah pihak tertentu yang ingin melakukan praktik politik uang. Ia menegaskan segala sesuatu harus dengan upaya antisipasi.

Baca Juga: Bobby Naik Vespa, Akhyar Bersepeda Daftar Cawalkot ke KPU Medan

“Segala hal itu harus diantisipasi. Kita melihat semua akan bekerja dengan baik. Namun sebaik-baiknya kerja, mungkin ada silap. Kita menjaga supaya jangan ada yang silap,” imbuh Akhyar Nasution yang akan menghadapi Bobby Nasution dalam pilkada kota Medan nanti.

“Kemudian biarkan masyarakat memilih dengan merdeka menggunakan hak pilihnya. Kita jaga hasil apapun keputusan rakyat Medan. Itulah keputusan politik rakyat,”