Mahfud MD Jelaskan Pertemuannya dengan Haikal Hassan

PrimaBerita – Menko Polhukam Mahfud MD jelaskan terkait pertemuannya dengan Haikal Hassan, juru bicara PA 212 Bustaz. Menurut Mahfud, perbincangan antar keduanya yakni seperti perbincangan kesamaan latar belakang sebagai sesama penganut Islam Ahlussunnah Wal Jamaah yang inklusif.

Pada sisi lainnya, Haikal akan merasa kecewa bila pertemuannya dengan Mahfud tersangkut paut dengan PA 212, Haikal mengatakan bahwa pertemuannya hanya biasa saja.

Namun selain itu Mahfud MD juga mengatakan kalau keduanya saat ini memang mempunyai jalan politik yang berbeda. Tetapi menurut Mahfud MD hal tersebut merupakan hal yang wajar serta tidak melanggar hukum.

Lihat Juga: Bobby Naik Vespa, Akhyar Bersepeda Daftar Cawalkot ke KPU Medan

“Kami merasa sama-sama berjuang untuk mensyiarkan Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam tapi jalan politiknya berbeda. Itu tak apa-apa, yang penting tak melanggar hukum,” kata menko polhukam Mahfud MD.

Pun demikian meski Mahfud MD dengan Haikal Hassan berbeda jalan politik, Mahfud MD tetap menganggap bahwa diskusi adalah hal yang baik asalkan tujuannya juga sama-sama baik. Selain itu ia juga mengutarakan persahabatan bagi keduanya juga harus tetap terpelihara.

“Kalau tujuannya sama-sama baik tentu tak perlu ada permusuhan dan tak perlu saling membebani,” pungkasnya.

Berdasarkan informasi, Menko Polhukam Mahfud MD telah berdiskusi bersama dengan juru bicara PA 212 Ustadz Haikal Hassan. Adapun pertemuan mereka terlaksana pada pagi hari dan Mahfud mengatakan terasa asyik berdiskusi bersama pada akhir pekan.

“Terasa asyik berdiskusi di pagi akhir pekan bersama Ust. Haikal Hassan,” ujar Mahfud MD sebagaimana dalam kutipan akunnya @mohmahfudmd, sabtu (05/09/2020).

Sementara itu ustadz Haikal Hassan atau pria yang akrab dengan sapaan Babe Hassan ini informasi sebelumnya juga akan menggantikan jubir Novel Chaidir Bamukmin. Akan tetapi Novel Bamukmin masih menjabat sebagai ketua Media Center PA 212.

Dan ustadz Haikal Hassan sendiri yang merupakan jubir dari DPP PA (Persaudaraan Alumni) 212 menjadi jubir berdasarkan pada rapat koordinasi khusus atau rakorsus Persaudaraan Alumni 212.