Jarang Diketahui, Ini Manfaat Jagung Rebus Untuk Kesehatan

Manfaat Jagung Rebus Untuk Kesehatan

PrimaBerita – Bagi anda pecinta jagung rebus, wajib untuk anda ketahui manfaat jagung rebus untuk kesehatan. Jagung rebus merupakan jenis biji-bijian yang kaya manfaat.

Rasanya lezat, mudah anda temukan, kaya nutrisi, dan padat gizi. Jagung rebus kaya akan serat, asam folat, vitamin C, vitamin B, karbohidrat, kalium, protein, dan zat cryptoxanthin. Bahkan jagung rebus juga memiliki sifat antioksidan yang baik untuk menjaga kekebalan tubuh manusia.

Berikut Manfaat Jagung Rebus untuk Kesehatan

Gangguan Pencernaan

Dr. Arthur Schatzkin, mantan kepala cabang epidemiologi gizi di US National Cancer Institute (NCI) melakukan penelitian dan menyimpulkan, total asupan serat tidak berhubungan dengan risiko kanker kolorektal, sedangkan mengonsumsi biji-bijian mengurangi resiko tersebut.

Kandungan serat dalam jagung rebus ini cukup tinggi dapat membuat makanan bergerak dengan mulus  dalam saluran pencernaan. Hingga membuat pengonsumsinya terhindar dari masalah sembelit atau susah buang air besar.

Sumber Energi

Karbohidrat merupakan sumber energi yang penting. Utamanya untuk stamina dan metabolisme pengonsumsinya. Ada sekitar 50 persen kalori yang tubuh butuhkan. Kalori ini harus anda dapat dari makanan berkarbohidrat seperti jagung rebus.

Asam Folat

Saat hamil, asam folat merupakan kandungan nutrisi dapat membantu tumbuh kembang janin. Janin membutuhkan asam folat sebagai pembentukan sistem sel dan sistem saraf serta tulang belakang.

Bahaya jika bayi kekurangan asam folat biasanya akan mengalami gangguan. Maka dari itu penting menjadikan jagung rebus sebagai camilan ibu hamil. Apalagi kandungan asam folatnya bisa membantu cegah anemia juga.

Kaya Vitamin B

Selain asam folat atau vitamin B9, manfaat jagung rebus untuk kesehatan juga menyediakan vitamin B kompleks. Jagung mengandung vitamin B3, B5, B6, dan B9. Semua vitamin ini cocok untuk anak, orang dewasa, hingga ibu hamil.

Vitamin B3 berfungsi menjaga sistem saraf dan kulit sehat. B5 membantu memperoleh energi dari makanan. Vitamin B6 dapat membantu mengatasi morning sickness dan menghasilkan sel darah merah.

Jantung

Jagung rebus mengandung vitamin C, karotenoid, dan bioflavonoid. Kandungan ini sangat baik untuk mengontrol jumlah kolesterol dalam darah. Hingga membuat masalah kardiovaskuler lebih mudah terkontrol.

Bahkan dapat membantu menurunkan asam amino yang ada dalam pembuluh darah. Meningkatnya asam amino bisa menyebabkan masalah pada pembuluh darah. Begitu juga meningkatkan berbagai masalah terkait jantung manusia.

Antioksidan

Lutein merupakan salah satu jenis antioksidan dalam jagung rebus yang dapat melindungi mata dari kerusakan sel. Ada juga Zeaxanthin yang merupakan karotenoid paling umum anda temukan pada tumbuhan. Kandungan inidapat meningkatan kesehatan mata.

Kaya Protein

Selama masa kehamilan, terutama trimester kedua dan ketiga, protein merupakan salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan. Selain itu, protein juga berfungsi sebagai batu bata yang menyusun sel-sel tubuh janin dan berperan penting dalam pertumbuhannya.

Sementara anak-anak, orang dewasa, dan lansia bisa mendapat manfaat menguatnya sistem kekebalan tubuh. Mudahkan pembentukan sel dan jaringan tubuh.

Kandungan Kalium

Kalium berperan penting dalam membantu otot berkontraksi, menjaga keseimbangan cairan, dan elektrolit dalam sel-sel tubuh. Juga berperan dalam menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Kalium sangat baik untuk menjaga metabolisme dalam tubuh manusia.

Kanker Paru-Paru

Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa jagung bisa mencegah kanker paru-paru. Terdapat zat kimia alami yaitu cryptoxanthin dalam jagung manis yang jika tubuh serap akan berubah menjadi vitamin A.

Daya Ingat

Jagung rebus bisa membantu meningkatkan daya ingat. Manfaat jagung rebus untuk kesehatan ini berasal dari kandungan Thiamine dan vitamin B1. Selain meningkatkan kemampuan ingatan, jagung rebus juga mampu mencegah penyakit Alzheimer.

Penyakit Alzheimer/pikun kerap dialami oleh lansia. Kondisi ketika sebagian sel-sel di otak sudah tidak berfungsi. Akibatnya, kemampuan otak menurun drastis.

Pada fase awal, penderita Alzheimer biasanya sering kehilangan memori jangka pendek. Misalnya lupa atau tidak dapat mengingat kejadian yang baru saja terjadi. Selain itu, penderitanya juga sering lupa nama tempat atau benda- benda yang bahkan sering digunakan.

Penderita penyakit Alzheimer akan mengalami kemunduran fungsi intelektual yang cukup berat.

Add a Comment