Menlu Bertemu Dirjen WHO Membahas Penanganan Virus Corona

PrimaBerita –  Menteri Luar Negeri atau menlu RI Retno Marsudi membahas penanganan virus corona. Ia mengatakan bahwa Indonesia belum mencatat terjangkit virus corona. Hal tersebut ia sampaikan saat menlu bertemu dengan Dirjen WHO atau Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus. Di sela-sela High Level Segment Dewan HAM PBB sesi ke-43 di Jenewa, Swiss, Senin (24/2).

“Hingga saat ini menurut data yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI, belum ada kasus individu yang positif terjangkit virus corona ini di Indonesia,” kata Retno melalui pernyataan resmi, Selasa (25/2).

Selain itu, Retno juga menjelaskan upaya pemerintah Indonesia mengevakuasi warganya yang berada di wilayah terjangkit Covid-19 di beberapa negara.

Dalam kesempatan itu, Retno juga berharap WHO dapat berbagi keahlian. Atau best practices terkait penanganan virus corona atau  Covid-19 yang dilakukan di negara lain. Retno juga menyinggung pentingnya kerja sama lebih luas lagi dengan negara-negara dan organisasi tekait termasuk WHO dalam menanggulangi penyebaran virus serupa SARS ini secara global.

Sementara itu, menanggapi pernyataan Retno, Ghebreyesus berpesan agar Indonesia tetap siaga terhadap risiko penyebaran virus corona meski belum ada kasus Covid-19 di dalam negeri.

Per Selasa (25/2), korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 2.663 orang di China daratan. Sementara itu, kematian di luar Negeri Tirai Bambu akibat virus itu telah mencapai lebih dari 20 jiwa.

Sejauh ini,  sebanyak 77.658 orang di dunia, terutama di China, terinfeksi virus corona. Lebih dari 27.232 orang juga telah dinyatakan sembuh.

Sementara itu, sekitar 2.663 pasien dinyatakan kritis, dan 2.589 lainnya diperbolehkan keluar dari rumah sakit.

Dalam kurun waktu 24 hari terakhir sekitar 71 kasus tergolong fatal dengan 68 diantaranya berasal dari Provinsi Hubei, pusat penyebaran virus corona.

Korea Selatan menjadi negara dengan kasus virus corona terbanyak setelah China dengan jumlah orang terinfeksi sebanyak 830 jiwa. Sementara di luar Asia, Italia mencatat lonjakan kasus wabah virus corona tertinggi.

Add a Comment