Mega Proyek! Jembatan Termewah Kebanggaan Warga Indonesia

PrimaBerita – Jembatan bukan hanya menjadi penghubung dua wilayah. Tetapi, di beberapa kota Jembatan Termewah justru menjadi sebuah landmark kota tersebut. Banyak kota yang berlomba-lomba membangun jembatan yang indah. Tak heran jika banyak wisatawan yang mengunjungi jembatan indah ini.

Jembatan Holtekam

Empat tahun dibangun, akhirnya Jembatan Termewah, Jembatan Holtekamp di Papua diresmikan Presiden Jokowi bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Jembatan Holtekamp ini menghubungkan daerah Hamadi menuju Holtekamp.

Dengan diresmikannya jembatan ini, waktu tempuh dari Kota Jayapura menuju PLBN Skouw akan lebih singkat, dari semula sekitar 1,5-2 jam menjadi sekitar 30 – 45 menit. Jembatan Youtefa juga mendorong pengembangan Kota Jayapura ke arah Skouw, menunjang wisata bahari di Teluk Youtefa, dan akan mendukung pelaksanaan PON XX Papua Tahun 2020.

Jembatan Barito

Jembatan Termewah ini memiliki panjang 1.082 meter yang melintasi Sungai Barito selebar 800 meter dan Pulau Bakut selebar 200 meter. Jembatan ini terdiri dari jembatan utama sepanjang 902 meter, dan jembatan pendekat 180 meter, dengan lebar 10,37 meter.

Merupakan akses jalan Trans Kalimantan dari Banjarmasin menuju ke Palangkaraya dan sebaliknya. Ketinggian ruang bebas jembatan utama 15 – 18 meter, sehingga bisa digunakan untuk lalu lintas perairan seperti Kapal Tongkang.

Jalan ini merupakan jalan poros yang menghubungkan dua provinsi bertetangga yaitu provinsi Kalimantan Tengah, sebelum ada jembata ini masyarakat sangat mengandalkan jalur transportasi seperti sungai menggunakan alat transpor seperti boat atau kapal bermotor untuk menuju ke Banjarmasin atau sebaliknya.

Jembatan Barelang

Jembatan Barelang singkatan dari Batam, Rempang, dan Galang adalah sekumpulan jembatan yang menghubungkan pulau-pulau yaitu Pulau Batam, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang, Pulau Galang dan Pulau Galang Baru di daerah Batam, provinsi Kepulauan Riau, Indonesia.

Jembatan Belerang yang dibangun dari tahun 1992 sampai 1998 ini kerap dijuluki sebagai Jembatan Habibie karena sebagai bentuk penghargaan atas jasa beliau dalam mengembangkan pulau Batam sebagai pulau industri serta mempelopori pembangunan jembatan ini.

Jembatan Nasional Suramadu

Jembatan Suramadu yang menghubungkan pulau Jawa yakni Surabaya – Madura memiliki panjang 5.438 m. Jembatan ini merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini.

Ground Breaking pembangunan jembatan ini dilakukan oleh Presiden Megawati Soekarnoputri pada 20 Agustus 2003 dan dibangun serta diresmikan pembukaannya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Juni 2009

Pembangunan jembatan ini ditujukan untuk mempercepat pembangunan di Pulau Madura, meliputi bidang infrastruktur dan ekonomi di Madura yang relatif tertinggal dibandingkan kawasan lain di Provinsi Jawa Timur. Perkiraan biaya pembangunan jembatan ini adalah 4,5 triliun rupiah.

Jembatan Ampera

Jembatan ini punya panjang 1.177 m dan tinggi 11.5 m dari permukaan air. Tinggi dua menara di kedua sisinya 63 m dari permukaan tanah dan jarak antara menara adalah 75 m. Beratnya 944 ton.

Pembangunan jembatan ini dimulai pada bulan April 1962, setelah mendapat persetujuan dari Presiden Soekarno. Biaya pembangunannya diambil dari dana pampasan perang Jepang. Bukan hanya biaya, jembatan inipun menggunakan tenaga ahli dari negara tersebut.

Pada awalnya, jembatan ini, dinamai Jembatan Bung Karno. Menurut sejarawan Djohan Hanafiah, pemberian nama tersebut sebagai bentuk penghargaan kepada Presiden RI pertama itu. Bung Karno secara sungguh-sungguh memperjuangkan keinginan warga Palembang, untuk memiliki sebuah jembatan di atas Sungai Musi.

Peresmian pemakaian jembatan dilakukan pada tahun 1965, sekaligus mengukuhkan nama Bung Karno sebagai nama jembatan. Pada saat itu, jembatan ini adalah jembatan terpanjang di Asia tenggara. Setelah terjadi pergolakan politik pada tahun 1966, ketika gerakan anti-Soekarno sangat kuat, nama jembatan itu pun diubah menjadi Jembatan Ampera (Amanat Penderitaan Rakyat).

Baca juga: Penyakit Ginjal Dapat Diatasi Dengan Makanan…

Add a Comment