Disindir Gerindra ‘Sudah Tua’, Ma’ruf Amin : Tapi Saya Yang Dipilih!

Primaberita.com – Mendapat sindiran dari politisi Gerindra, M Taufik yang menyebut seorang Wakil Presiden baiknya lebih muda dari Presiden, Cawapres Jokowi yakni Ma’ruf Amin angkat bicara. Ia menyadari soal usia yang tak lagi muda. Tapi Ma’ruf mengaku punya tujuan untuk generasi selanjutnya.

Mantan Ketua MUI Pusat itu mengaku punya semangat muda. Semangat ini juga ditunjukkan Ma’ruf saat bertemu dengan Mahathir Mohamad. Selain itu, Ma’ruf menerangkan tugas yang harus dijalaninya saat pindah ke jalur struktural.

“Semua orang itu tahu kalau saya tua, Pak Jokowi juga tahu saya tua. Tapi Pak Jokowi memilih saya, berarti nyaman. Orang tua mana mau jadi wakil presiden?.” ujar Ma’ruf.

“Tapi saya mau menanam pohon bukan untuk diri saya, tapi saya menanam pohon untuk generasi selanjutnya. Saya sudah siapkan landasan, sudah siapkan runway supaya nanti bersama Pak Jokowi bisa Mi’raj, bukan Isra saja,” lanjut Ma’ruf.

“Saya lebih muda, semangat muda saya tumbuh. Tugas saya sama saja menjaga negara, menjaga agama, menurut ahlussunnah wal jamaah dan untuk penguatan umat melalui pembangunan di bidang ekonomi, ”  tambahnya lagi.

Lebih jauh ia pun menegaskan jika tak ada lagi terjadi kegaduhan ataupun opini-opini yang menyerang salah satu paslon. Ma’ruf tak ingin ada kelompok yang merongrong Pancasila dan UUD 1945.

“Bagi saya Pancasila itu titik temu antara berbagai elemen bangsa. Kebangsaan yang bertauhid. UUD ’45 adalah kesepakatan nasional, bangsa, dan negara. Jadi karena itu Pancasila, UUD ’45 adalah kesepakatan. Makanya saya menyebut negara ini negara kesepakatan,” tutup Ma’ruf.

Add a Comment