Sambut Natal dan Tahun Baru, Pemko Medan Gelar Pasar Murah

Pemko Medan Gelar Pasar Murah

PrimaBerita – Pemerintah kota Medan atau Pemko Medan gelar pasar murah untuk 53 titik lokasi yang tersebar di 21 kecamatan kota Medan Sumatera Utara. Adapun pasar murah ini hadir dalam rangka membantu meringankan beban warga pada masa pandemi. Terlebih kepada warga yang kurang mampu dalam merayakan hari raya natal dan tahun baru 2021 yang akan datang. Pjs walikota Medan, Arief Sudarto yang langsung membuka kegiatan pasar murah secara virtual dari command centre balai kota Medan (3/12/2020).

Pemko Medan yang gelar pasar murah selama 10 hari menjual delapan jenis bahan kebutuhan pokok berkualitas dengan harga lebih murah daripada pasaran. Arief menyebut bahwa pasar murah merupakan salah satu upaya pemko dalam memberikan pelayanan berbentuk kebutuhan bahan pokok bagi warga kota Medan. Terutama bagi umat Kristiani yang sedang menyambut natal dan tahun baru 2021.

Menjelang momen hari besar keagamaan, menurut Arief, harga bahan-bahan kebutuhan pokok biasanya akan merangkak naik. Sehingga kondisi ini bisa memberatkan masyarakat.

Lihat JugaSebentar Lagi Natal, Ini Ide Dekorasi Pohon Natal Untuk Anda

“Kondisi ini harus kami antisipasi sedini mungkin. Agar tidak terjadi gejolakdi tengah masyarakat yang saat ini sudah kesulitan akibat pandemi covid-19. Dan belum diketahui kapan berakhirnya,” katanya.

Untuk itupun pihaknya memberikan pelayanan terbaik kepada warga karena warga harus menjadi prioritas. Oleh sebab itu tergelarlah pasar murah. Terkait pasar murah, Arief mengingatkan kepada semua camat supaya selektif melakukan pengelolaan dan tepat sasaran. Dengan begitu pasar murah pada 53 titik dapat benar-benar membantu masyarakat kurang mampu.

“Ingat, penyalagunaan wewenang dalam pelaksanaan pasar murah di tengah pandemi covid-19 ini, saya pastikan akan mendapatkan sanksi yang berat,” beber Arief.

Kendati demikian pada kesempatan ini Arief juga berharap supaya camat menjadi garda terdepan pemutus mata rantai virus corona pada masing-masing wilayah tugasnya. Camat juga harus terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menertibkan pelaku usaha yang tidak taat akan protokol kesehatan pencegahan covid-19.

Add a Comment