Sudah 8 Dokter di kota Medan Meninggal Akibat Covid-19

Sudah 8 Dokter di kota Medan Meninggal Akibat Covid-19

PrimaBerita – Sebanyak 8 orang dokter di Medan meninggal dunia akibat terpapar covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan polymerase chain reaction atau PCR test. Para dokter tersebut dimakamkan sesuai dengan prosedur penanganan covid-19.

“Benar, sudah 8 orang anggota kita yang gugur akibat covid-19,” imbuh ketua IDI kota Medan, dr Wijaya Juwarna, jumat (14/08/2020).

Adapun identitas kedelapan dokter di Medan yang meninggal akibat covid-19 diketahui antara lain:

  • Ucok Martin
  • Anna Mari Ulina Bukit
  • Irsan Nofi Hardi Lubis
  • Aldreyn Asman Aboet
  • Andhika Kesuma Putra
  • Ahmad Rasyidi Siregar
  • Dennis
  • Sabar Tuah Barus

Yang paling terbaru adalah dokter Sabar Tuah Barus. Diketahui dokter Sabar meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona.

“Semalam sore, senior kita atas nama dokter Sabar Tuah Barus wafat karena covid-19. Setahu kami, beliau hanya berpraktik pribadi di rumahnya. Dan beliau terakhir kali dirawat di RS Murni Teguh Medan,” katanya.

Wijayapun semakin khawatir akan dokter di kota Medan yang meninggal dunia akibat covid-19. Hal tersebut dikhawatirkan karena disebut bisa berdampak pada pelayanan pasien.

“Saya khawatir layanan untuk pasien non-covid-19 akan terganggu, mengingat banyak kawan-kawan tenaga kesehatan yang justru tidak langsung menangani pasien covid, malah terinfeksi,” papar Wijaya.

Oleh sebab itu dirinya mengingatkan agar para tenaga kesehatan bisa beristirahat cukup. Lalu ia juga menyarankan untuk rekan sejawat yang langsung menangani kasus covid-19 supaya beristirahat selama 2 minggu usai bertugas selama 2 minggu pula.

“Saran saya ke tenaga medis, kalau langsung menangani pasien covid sebaiknya 14 hari bertugas kemudian 14 hari istirahat. Kita harus jaga-jaga juga dosis paparan ini dan tetap menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) level 2. Jika memungkinkan level 3,” terang Wijaya.

Selain itu ketua IDI kota Medan Sumatera Utara ini juga menghimbau kepada masyarakat agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19. Pasalnya jika semua masyarakat menerapkan protokol kesehatan maka hal tersebut dapat mengurangi beban tugas para tenaga medis dalam menangani pasien virus corona.

Add a Comment