Usai Pertemuan, Prabowo Tegaskan Siap Mendukung Jokowi

Primaberita – Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Jumat (11/10/2019) kemarin, berlangsung cair dan penuh canda tawa. Pada pertemuan itu dinyatakan bahwa Prabowo tegaskan siap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Saat menyambut kedatangan Prabowo, senyum terkembang lebar dari wajah Jokowi. Begitu juga Prabowo langsung menjabat tangan Jokowi sambil tersenyum. Setelah melakukan pertemuan tertutup selama sekitar 45 menit, Jokowi dan Prabowo berjalan ke luar ruangan sambil tertawa lepas.

Lalu keduanya memberikan keterangan pers bersama-sama. Jokowi mengaku membincangkan banyak hal dengan Prabowo. Mereka bicara mulai dari kondisi ekonomi global, politik dan keamanan, hingga rencana pemerintah memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur.

Prabowo mengaku, ia diundang oleh Jokowi dan keduanya membahas berbagai isu. Untuk isu pemindahan ibu kota, Prabowo tegaskan siap mendukung.

Baca juga : Pertemuan Prabowo Dan Jokowi Di Istana Merdeka, Tentang Koalisi??

“Saya mendukung gagasan (pemindahan) ibu kota. Tentunya beliau mengatakan akan melalui kajian-kajian yang tepat dan sudah dilaksanakan banyak kajian dan kami akan mendukung gagasan itu,” kata Prabowo.

Pernyataan Prabowo tersebut disampaikan seusai bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka. “Saya sampaikan ke beliau, kalaupun kami diperlukan (di pemerintahan), kami siap membantu,” ujar Prabowo. “Kami akan memberikan gagasan optimis, kami yakin Indonesia bisa tumbuh, bisa bangkit cepat,” kata dia.

Prabowo juga memastikan Partai Gerindra siap membantu pemerintahan Jokowi-Ma’ruf apabila diperlukan. “Saya berpendapat, kita harus bersatu. Jadi saya sampaikan ke beliau, apabila kami diperlukan kami siap untuk membantu,” kata dia.

Prabowo menekankan, Partai Gerindra selalu mengutamakan kepentingan yang lebih besar yaitu kepentingan bangsa dan negara. Meskipun berbeda pandangan politik dan pernah terlibat rivalitas pada pesta demokrasi, Prabowo meyakinkan bahwa hal itu bukanlah penghalang.

Kendati demikian, Prabowo juga tidak mempermasalahkan jika pada akhirnya Partai Gerindra tidak masuk ke dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf.

Add a Comment