Astronot Legendaris, John Young Tutup Usia Di Kediamannya Kota Houston Texas

Primaberita.com –  Astronot John Young tutup usia pada jumat (5/1/2018) malam waktu setempat di kediamannya di pinggiran kota Houston, yang berjarak hanya beberapa meter dari NASA Space Center.

Pria kelahiran San Fransisco 24 September 1930 ini meninggal dunia di usia 87 tahun karena penyakit radang paru-paru yang dideritanya. Dan dalam dunia penjelajahan antariksa John Young dianggap sebagai seorang legenda.

“NASA dan dunia telah kehilangan seorang perintis,” kata administrator NASA Robert Lightfoot dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP, Minggu 7 Januari 2018.

John Young pertama kali terbang ke luar angkasa pada tahun 1965 sebagai seorang astronot. Saat itu ia bergabung dengan Gus Grissom di Gemini3. Gemini3 merupakan pesawat pertama yang dikendalikan oleh manusia pada program awal penerbangan luar angkasa membawa manusia milik NASA.

Pada 1996 young kembali terbang ke luar angkasa memimpin Gemini 10. Pada 1969 ia mengitari bulan dengan apollo 10 dan berhasil mendarat di bulan pada 1972 dengan apollo 16,  selain itu pada 11 April 1981 bersama Astronot AS Robert Crippen ia menjalankan misi ulang-alik luar angkasa yang pertama.

Young juga dianggap sebagai seorang insyinyur yang pandai dalam memcahkan masalah teknis selama persiapan hingga pelaksanaan misi ruang angkasa. Dan ia juga merupakan orang kesembilan yang berhasil menginjakkan kaki dan berjalan  di bulan  dan astronot pertama yang terbang ke angkasa sebanyak enam kali.

“Dia adalah astronotnya astronot,” kata Lightfoot. Tapi dia juga digambarkan sebagai insinyur yang cerdas.

John Young mengakhiri karirnya bersama NASA pada tahun 2004, dan selama 42 tahun bergabung dengan NASA kemampuannya dalam menerbangkan segala jenis pesawat luar angkasa tidak diragukan lagi.