Waspadai ! Ini Bahaya Kebanyakan Makan Telur bagi Kesehatan

PrimaBerita – Salah satu makanan yang paling mudah untuk banyak orang adalah telur.  Namun perlu anda ketahui, bahwa telur bisa menjadi bahaya jika anda kebanyakan makan telur. Meski faktanya, telur utuh mengandung semua nutrisi yang tubuh butuhkan.

Kuning telur memiliki kolesterol tinggi pada bagian kuningnya. Kolesterol memainkan fungsi yang sangat penting dalam tubuh Anda. Ini adalah molekul struktural yang penting untuk setiap membran sel. Untuk membuat hormon steroid seperti testosteron, estrogen dan kortisol. Asupan tinggi dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol darah.

Mengutip Healthline, Telur berukuran sedang mengandung 186 mg kolesterol, yang merupakan 62% dari asupan harian yang direkomendasikan (RDI). Sebaliknya, putih sebagian besar protein dan rendah kolesterol (10).

Rekomendasi umum mencakup maksimal 2-6 kuning telur per minggu. Rekomendasi American Heart Association adalah 1 telur per hari atau 7 per minggu.

Telur adalah sumber lemak jenuh dan terlalu banyak lemak jenuh terbukti meningkatkan kadar kolesterol total dan LDL (jahat), faktor risiko penyakit kardiovaskular.

Berikut Bahaya Kebanyakan Makan Telur bagi Kesehatan

Kesehatan jantung

Telur mengandung sekiat 60 persen kalori yang berasal dari lemak salah satunya adalah lemak jenuh. Selain itu mengandung kolesterol – sekitar 200 miligram untuk telur berukuran rata-rata.

Kemudian, lemak dan kolesterol berkontribusi pada penyakit jantung. Satu studi menemukan bahwa orang yang makan paling banyak telur memiliki skor kalsium arteri koroner 80 persen lebih tinggi (ukuran risiko penyakit jantung) jika anda bandingkan dengan mereka yang makan telur paling sedikit.

Diabetes

Makan makanan tinggi lemak dapat menyebabkan resistensi insulin. Sebuah tinjauan terhadap 14 studi yang telah terbit dalam jurnal Atherosclerosis menunjukkan. Bahwa mereka yang mengonsumsi telur paling banyak meningkatkan risiko gula darah tinggi hingga 68 persen.

Kemudian, alasan lain menemukan hasil serupa: risiko diabetes 39 persen lebih tinggi pada orang yang makan tiga telur atau lebih per minggu.

Kanker

Bahaya kebanyaan makan telur juga banyak yang mengaitkan dengan pengembangan jenis kanker tertentu seperti usus besar, rektal, dan prostat.

Kematian dini

Menurut sebuah penelitian yang telah PLoS Medicine publis, Kolesterol dari konsumsi telur dapat meningkatkan risiko kematian akibat penyakit jantung. Para peneliti melacak kolesterol makanan dan konsumsi putih telur, telur utuh, dan pengganti telur untuk lebih dari 500 ribu peserta dan memantau kematian terkait penyakit jantung.

Penambahan setengah telur per hari banyak mengaitkan dengan lebih banyak kematian akibat penyakit jantung, kanker, dan semua penyebab. Kemudian penelitian menyebut untuk setiap 300 miligram kolesterol makanan yang akan anda konsumsi per hari, risiko kematian meningkat hingga 24 persen.