Tips Tetap Nyaman Liburan Meski Datang Bulan

PrimaBerita – Setiap bulan wanita akan kedatangan tamu spesial yang tidak bisa untuk ia hindari. Apalagi jika siklus menstruasi justru bertepatan dengan agenda liburan yang sudah anda rencanakan jauh hari. Nah, beberapa tips tetap nyaman liburan meski datang bulan ini bisa anda terapkan.
Index
Berikut Tips Tetap Nyaman Liburan Meski Datang Bulan
Catat tanggal datang bulan
Jika anda bisa mengatur liburan sebelum atau setelah datang bulan, why not?. Ada baiknya mencatat tanggal datang bulan dan hitung berapa lama waktu menuju siklus berikutnya.
Bisa juga mengunduh aplikasi kalender atau kalkulator menstruasi untuk mempermudah perhitungan. Setelahnya, tinggal menentukan jadwal traveling setelah menstruasi, yang tentu saja jauh lebih nyaman untuk anda lakukan.
Sesuaikan dengan destinasi wisata
Alternatif lain yang bisa anda lakukan jika terpaksa harus liburan adalah menyesuaikan destinasi wisata dengan keadaan anda. Misalnya mengganti wisata air dengan city tour atau agenda belanja ke regional market.
Jika anda masih tetap ingin pergi ke pantai atau berenang, anda bisa belajar menggunakan tampon untuk mencegah darah keluar selama beraktivitas dalam air.
Traveling ke pantai masih bisa tetap seru dengan bermain air di pinggiran pantai, menanti sunset, dan makan enak pada area pantai.
Perhatikan menu dan pola makan Anda
Selama datang bulan, tubuh akan kehilangan banyak darah. Jika asupan zat besi tidak anda ganti, bisa-bisa anda malah lemas hingga anemia.
Untuk itu, penting mengatur pola makan dan banyak mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti sayuran hijau, daging, dan buah-buahan.
Beberapa makanan ternyata bisa membantu mengatasi kram perut saat menstruasi. Seperti asam lemak omega-3 yang bersifat antiinflamasi dan biasa terkandung dalam ikan laut. Sebaliknya, kurangi konsumsi makanan berlemak karena bisa mempengaruhi hormon estrogen.
Perbanyak minum air putih
Konsumsi air putih lebih banyak jika anda sedang traveling dalam keadaan menstruasi. Agar tidak lemas, tubuh butuh lebih banyak asupan cairan untuk mengantisipasi banyaknya darah yang hilang. Selain itu, anda bisa mengonsumsi air putih hangat sebagai pereda nyeri alami selama datang bulan.
Sering melakukan stretching
Nyeri datang bulan jangan sampai menghalangi keseruan aktivitas anda selama berlibur. Ada beberapa hal yang bisa meringankan nyerinya, termasuk adalah peregangan atau olahraga kecil untuk memperlancar sirkulasi darah. Kalau sensasi linu masih tidak tertahankan, sebaiknya siapkan obat pereda nyeri untuk berjaga-jaga.
Gunakan bawahan berwarna gelap
Traveling jadi kurang berkesan karena perasaan was-was yang membayangi anda karena takut “bocor”. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan memakai bawahan berwarna gelap, hitam misalnya. Seandainya tiba-tiba bocor, noda darah akan lebih samar dan kamu gak kesusahan untuk menutupinya.
Pilih celana dalam yang pas dengan bahan menyerap keringat
Jika celana dalam sulit menyerap keringat, dikhawatirkan daerah kewanitaan cenderung lembap dan bikin kulit sekitarnya malah iritasi.
Selain itu, pilih celana dalam yang ukurannya pas. Pembalut bisa bergeser kalau ukuran celana yang kamu kenakan terlalu longgar. Sedangkan, ukuran terlalu kecil akan menghambat keluarnya darah maupun kenyamananmu saat bergerak.
Bawa tisu ekstra
Wajib hukumnya untuk bawa tisu ekstra di dalam tas. Saat traveling, kita bakal sering memakai toilet di tempat umum. Entah saat di tempat wisata, pusat perbelanjaan, hingga penginapan budget.
Tidak semua toilet pada tempat wisata yang menyediakan tisu, padahal penting sekali untuk mengeringkan daerah kewanitaan setelah memakai kamar kecil. Terutama saat sedang datang bulan, pasti bakal gak nyaman banget deh.
Siapkan lebih dari satu jenis pembalut
Tiga hari pertama adalah waktu yang cukup krusial saat tamu bulanan datang, karena volume darah yang keluar sedang banyak.
Jika anda harus pergi traveling pada waktu-waktu ini, jangan lupa siapkan beberapa jenis pembalut mulai dari yang standar, pembalut panjang, hingga tampon jika anda perlukan.