Awas ! 5 Bahaya Sering Rebahan Setelah Makan

PrimaBerita – Setelah makanan masuk ke dalam perut tentu ada keinginan untuk berbaring atau rebahan sejenak. Namun tahukah anda sering rebahan setelah makan bsia bahaya untuk kesehatan. Kondisi ini memang membuat anda nyaman namun bukanlah hal yang baik.

Pasalnya, sejumlah bahaya kesehata sedang mengintai. Melansir dari Very Well Health, baik konsumsi makanan ringan atau makan malam saat sudah larut malam harus memperhatikan jeda waktu antara jam makan dengan jam tidur. Paling tidak, Anda memberikan jeda 2-3 jam setelah makan, baru pergi tidur.

Hal ini agar lambung bisa mencerna makanan lalu berpindah ke usus halus. Jika tidak ada jeda, ada bahaya berbaring setelah makan yang patut Anda waspadai.

Melansir dari berbagai sumber, berikut 5 Bahaya Sering Rebahan Setelah Makan :

1. Penyakit asam lambung (GERD)

Posisi berbaring bisa membuat makanan yangdicerna perut bisa naik. Tak hanya makanan tapi juga asam lambung anda juga akan naik.

Melansir dari Livestrong, biasanya kondisi ini adalah GERD (gastroesophageal reflux disease) atau refluks asam.

GERD akan menimbulkan heartburn atau sensasi seperti terbakar pada tengah dada dan pada tulang belakang. Saat pencernaan bermasalah, tentu ini akan mengganggu tidur.

2. Stroke

Stroke bisa jadi bahaya berbaring setelah makan yang bisa mengintai Anda. Menurut sebuah studi yang diinisiasi University of Ioannina Medical School, Yunani menemukan tidur setelah makan bisa meningkatkan risiko stroke.

Dikutip dari laman Sleep, orang-orang yang memberikan jeda lama untuk tidur setelah makan cenderung tidak terkena stroke.

Kendati demikian, studi ini masih menyisakan catatan keterbatasan. Dari 500 partisipan, setengahnya memiliki riwayat keluarga dengan stroke.

3. Kenaikan berat badan

Ahli gizi Amy Saphiro, mengutip dari Who What Wear mengatakan bahwa makan kenyang tepat sebelum tidur bisa berbahaya, karena bisa mengakibatkan heartburn, kenaikan berat badan dan bisa mengganggu tidur.

Saphiro memberikan catatan soal apa yang sebaiknya Anda makan dan tentang waktu makan. Jika Anda makan berat sebelum tidur, ini bisa menaikkan berat badan dan mempengaruhi kesehatan jantung.

Sebaiknya pilih makanan dengan porsi kecil, makanan rendah kalori sehingga gula darah stabil. Ia menyarankan untuk mengonsumsi protein, buah segar, sayuran, segenggam kacang atau sajian biji-bijian utuh.

4. Mimpi buruk

Mimpi buruk bisa timbul karena Anda buru-buru tidur setelah makan. Mengutip dari laman Sleep, makan sebelum tidur bisa meningkatkan metabolisme.

Akibatnya, otak jadi lebih aktif dan berisiko menimbulkan mimpi buruk. Kenali waktu makan dan waktu tidur Anda. Jika terus terjadi mimpi buruk, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan apapun sebelum tidur atau hindari makanan berat dan porsi besar.

5. Susah tidur

Dikutip dari Mayo Clinic, berbaring setelah makan justru akan membuat Anda susah tidur. Apalagi jika yang dikonsumsi makanan berlemak.

Daripada menjemput bahaya tidur setelah makan, lebih baik Anda menghindari makanan dengan porsi besar dan tinggi lemak.

Selain itu, hindari kafein dan alkohol karena keduanya bisa menginterupsi tidur. Alkohol memang membuat Anda cepat tertidur tetapi bakal kerap terbangun dan tidak nyenyak.

Add a Comment