6 Jenis Vitamin Untuk Pengidap Hipertensi

Jenis Vitamin Pengidap Hipertensi

PrimaBerita – Kondisi umum yang umumnya tanpa gejala dan perlu mendapat perhatian khusus karena bisa menimbulkan risiko bagi kesehatan adalah tekanan darah tinggi atau hipertensi. Ada enam jenis vitamin yang bisa anda berikan untuk pengidap hipertensi.

Seiring waktu, tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan membuat kamu berisiko lebih besar terkena stroke atau serangan jantung.

Cara untuk mengontrol tekanan darah adalah dengan mengubah ke gaya hidup yang lebih sehat. Namun, kini banyak orang yang juga tertarik menggunakan suplemen alami untuk membantu mengontrol tekanan darah.

Sebelum memutuskan menggunakan suplemen apapun, sebaiknya periksakan ke dokter. Pasalnya, suplemen saja mungkin tidak cukup untuk mengatasi tekanan darah tinggi.

berikut  6 Jenis Vitamin Untuk Pengidap Hipertensi

Asam Folat

Asam folat merupakan suplemen penting untuk perkembangan bayi dalam kandungan. Studi menunjukkan asam folat mungkin memiliki manfaat tambahan untuk mengurangi risiko hipertensi selama kehamilan.

Dengan mengonsumsi asam folat dosis tinggi, maka anda juga bisa terbantu dalam mengurangi tekanan darah baik pada pria maupun wanita.

Kalium

The American Heart Association menunjukkan bahwa potasium membantu mengurangi tekanan pada dinding arteri. Beberapa studi juga mendukung suplemen kalium sebagai pengobatan untuk menurunkan tekanan darah. Dosis umum harian kalium adalah 99 miligram (mg) per hari.

Vitamin D

Tinjauan klinis menemukan bahwa suplemen vitamin D memiliki efek yang sangat kecil pada tekanan darah diastolik, dan tidak berpengaruh pada sistolik pada orang dengan tekanan darah tinggi.

Meskipun penting untuk mendapatkan vitamin D yang cukup, pengaruhnya terhadap tekanan darah tinggi mungkin kecil. Anda dapat membeli kapsul vitamin D pada toko obat, atau meningkatkan jumlah vitamin D dalam makanan dan menghabiskan waktu untuk menyerap vitamin D melalui kulit.

Magnesium

Mineral magnesium berperan penting dalam mengatur tekanan darah. Ia mendukung banyak proses dalam tubuh, termasuk fungsi otot dan saraf, sistem kekebalan, dan sintesis protein.

Sebuah penelitian menyimpulkan, setelah menganalisis hasil dari 34 uji coba, bahwa suplemen magnesium dapat menurunkan tekanan darah. Mereka mengatakan bahwa mengonsumsi 300 miligram (mg) magnesium per hari selama 1 bulan dapat meningkatkan kadar magnesium yang cukup untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Jumlah asupan magnesium untuk orang dewasa adalah 310–420 miligram. Selain itu, menurut Office of Dietary Supplements (ODS), diet kaya magnesium juga dapat mengurangi risiko stroke, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.

Koenzim Q10

Koenzim Q10 (CoQ10) adalah zat alami yang terjadi dalam tubuh dan berperan penting dalam proses kimiawi sel. Ia juga membantu sel menghasilkan energi.

Beberapa ilmuwan percaya bahwa suplemen ini dapat menurunkan tekanan darah dengan bertindak sebagai antioksidan dan mencegah pembentukan timbunan lemak pada arteri.

Namun, menurut ODS, sejumlah kecil bukti yang tersedia saat ini menunjukkan bahwa CoQ10 mungkin tidak memiliki efek yang berarti pada tekanan darah. Oleh karena itu, alangkah lebih baik untuk tetap menjalankan gaya hidup sehat yang lain.

Serat

Serat makanan penting untuk menjaga kesehatan jantung dan usus. Makan cukup serat makanan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah, dan risiko penyakit kardiovaskular.

Suplemen serat makanan dapat menurunkan tekanan darah diastolik dan sistolik, dan dengan sekitar 12 gram serat per hari maka anda dapat membantu mengurangi tekanan darah dalam jumlah kecil.

Add a Comment