Tips Memasak dengan Santan Agar Tidak Pecah

Memasak dengan Santan Agar Tidak Pecah

PrimaBerita – Saat anda ingin memasak olahan Nusantara, seperti gulai tentu tidak lepas dari santan. Agar rasa tidak berubah dan tidak pecah lakukan tips memasak dengan santan ini. Ini bisa membantu anda menyajikan makanan yang lebih lezat.

Santan merupakan cairan berwarna putih susu yang berasal dari parutan daging kelapa tua yang dibasahi sebelum akhirnya diperas dan disaring. Santan membuat masakan jadi lebih gurih.

Namun untuk mendapatkan santan bukan hal yang mudah. Pada masa sebelumnya, kelapa terlebih dahulu untuk anda kupas, kemudian pecahkan batoknya, ambil daging buahnya lalu parut dan anda peras.

Namun saat ini, Teknologi sekarang membuat semua menjadi lebih mudah. Mau memasak dengan santan bisa dengan santan kemasan.

Akan tetapi, sering kali memasak dengan santan jadi hal yang menantang. Saat anda panaskan, santan cenderung pecah atau menggumpal sehingga mengubah cita rasa masakan.

Berikut tips memasak dengan santan agar tidak pecah :

1. Masak dengan api kecil

Saat memasak dengan santan, sebaiknya panaskan dengan api kecil. Suhu terlalu tinggi akan membuatnya mudah pecah dan sulit tercampur dengan bahan lainnya.

Pada masakan berkuah, masukkan santan pada tahap terakhir. Dalam kondisi ini, semua bahan masakan sudah hampir matang dan jadikan santan sebagai sentuhan terakhir. Masukkan santan, aduk hingga mendidih, lalu matikan api.

2. Terus diaduk

Agar santan tidak pecah, jangan tinggalkan masakan begitu saja. Usahakan untuk terus mengaduk agar santan tetap solid.

Aduk seperti Anda mengaduk masakan biasa atau aduk dari tengah ke arah luar. Cara ini anda ambil karena umumnya bagian tengah panci lebih panas daripada bagian tepi.

3. Jauhkan dari bahan pangan mengandung asam

Santan merupakan bahan pangan yang sensitif terhadap asam. Saat santan bertemu asam, santan akan mudah pecah.

Beberapa masakan cukup banyak memadukan asam dan santan, termasuk di antaranya lontong sayur. Rasa lontong sayur memang makin mantap dengan perasa jeruk.

4. Gunakan santan kemasan

Santan makin mudah ditemukan karena kini tersedia dalam bentuk kemasan. Selain memudahkan, Sisca menuturkan, penggunaan santan dalam kemasan juga minim risiko pecah atau menggumpal.

Add a Comment