Begini 6 Cara Untuk Mengecek HP Ilegal Atau Bukan

PrimaBerita – Kasus PS Store membuka mata betapa konsumen rentan terpapar HP ilegal. Ada cara untuk mengecek HP ilegal atau bukan, saat anda hendak membelinya.
Pengamat gadget Lucky Sebastian ikut mengomentari kasus yang menyeret pemilik PS Store, Putra Siregaritu. Lucky mengatakan konsumen harus mengedukasi diri supaya bisa terhindar dari membeli HP ilegal.
Index
Inilah 5 cara mengecek HP ilegal atau bukan:
1. Jangan tertipu dengan kemasan
Yang pertama, jangan langsung terpesona dengan kemasan. Boks HP dengan segala perintilannya bisa saja palsu. Orang awam susah membedakannya. Mulai dari dus dan plastiknya bisa saja ada yang memalsukannya.
2. Cek nomor IMEI
Menurut Lucky, cara paling gampang mendeteksi HP ilegal adalah memeriksa nomor IMEI. Pada bagian belakang dus harus ada nomor IMEI, meskipun itu HP second atau sudah habis masa garansinya sekalipun.
“Terus coba ketik *#06#, nongol kan nomernya. Cocokkan dengan yang ada pada dus,” kata Lucky.
Biar lebih yakin, cocokkan juga dengan bagian belakang ponsel. Biasanya nomor IMEI juga tercantum.
3. Cek sertifikat SDPPI
Pada dus ponsel, dekat nomor IMEI harusnya juga ada nomor sertifikat Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kominfo. Lucky meminta konsumen juga jangan lupa memeriksa tulisan kecil nomor ‘SDPPI’.
Pada Sticker luar ada QR code yang bisa anda scan masuk website Ditjen Postel. Ada pabrikan dan untuk tipe apa bisa anda cek.
4. Manual bahasa Indonesia
HP legal yang d!jual di Indonesia mesti memiliki manual bahasa Indonesia dalam dusnya. Jadi anda jangan lupa untuk mengeceknya.
5. Beli pada toko resmi
Usahakan untuk membeli pada toko resmi ponsel. cek tokonya, tinggal datangi lokasi yang terdekat dengan Anda. Namun jika tidak bisa, toko umum pun banyak yang menjual barang legal, asal anda benar-benar mengeceknya.
6. Mesti curiga dengan harga murah
Menurutnya orang sering tergoda soal harga. Apalagi untuk brand ternama yang menaikkan gengsi kita. Tapi jangan lupa berpikir dengan akal sehat, survei dulu harga pasarannya berapa pada e-commerce.
Kemudian, Lucky memberi nasihat untuk para konsumen merenungkannya. Smartphone idaman kita seringkali akan anda beli dari uang hasil menabung dan anda gunakan selama mungkin. Masa iya uang itu anda belanjakan untuk membeli HP ilegal yang nantinya akan jadi masalah, termasuk after sales service-nya.
“Dengan membeli yang legal, kita selain memenuhi kewajiban kita pada negara lewat pajak, juga menjadi lebih terjamin. Smartphone yang kita beli berkualitas karena sudah melewati serangkaian uji dan dipastikan partnya asli,” pungkasnya.