Pemancing Berhasil Mendapatkan Ikan 15 KG di Danau Toba

PrimaBerita–  Keberhasilan seorang pemancing mendapatkan ikan seberat 15 Kg di Danau Toba Sumetera Utara. Ikan tersebut kali pertama diunggah oleh pemilik akun Facebook, Juliarson Saragih.

Dijelaskannya, ikan itu ditangkap saat dirinya dan teman-temannya memancing di pemancingan milik Silalahi.

Kronologi pemancing berhasil mendapatkan ikan 15 kg tersebut terdapat divideo yang diunggah, terlihat ada seorang pria yang memancing dipinggiran Danau Toba.

Dia terlihat mendapatkan seeokor ikan, saat ditarik ikan tersebut ternyata ikan mas berukuran jumbo. Ikan mas jumbo itu disebut berbobot 15 kg dan butuh 1 jam untuk menariknya ke atas air.  Sehingga pemancing berhasil mendapatkan ikan 15 kg tersebut.

Tak lama, kejadian ini menjadi viral, karena netizen kemudian mengaitkannya dengan mistis tentang ikan besar itu penanda bakal terjadi sesuatu. Mereka meminta Juliarson dkk melepaskan ikan tersebut. Meski banyak yang khawatir, namun ada juga yang menganggap ikan seberat 15 Kg itu hal yang biasa.

“Kalau di Berastagi ukuran segitu banyak yang punya.  Ikan itu masih lazim jadi enggak heran juga. Kalau dihubungkan dengan mistik itu lain ceritanya,” jelas akun Setetes Tapi Bening. Kepala BKSDA Sumut, Hotmauli Sianturi, mengatakan ikan mas bukanlah hewan yang dilindungi. Sehingga katanya, tak ada larangan  menangkap ikan mas. “Ikan mas tidak termasuk hewan yang dilindungi”, ucapnya.

Meski bukan hewan yang dilindungi, dia menyarankan ikan mas berukuran besar itu tidak ditangkap. Menurutnya,  ikan tersebut bisa menjadi indukan dan menghasilkan banyak anak ikan.

Namun pemancing membantah dengan ucapan ”  ikan itu dibawa setelah mendapatkan ijin dari pemilik pemancingan. “Sebelumnya saya minta maaf jikalau ikannya tidak dilepas. Itu videonya saya sendiri yang videokan. Sebelum ikan kami bawa, terlebih dahulu ikannya di lihat yang punya pranca/lapak pemancingan di Silalahi ikan mas tersebut boleh atau tidak dibawa. Setelah dilihat yang punya pranca/lapak pemancingan, ikan tersebut boleh dibawa dan dikatakan itu rejeki yang mendapatkan,” ungkapnya.

Karena ikan tersebut yang dipancing bukan yang dirambit atau sengaja diincar. Seandainya yang punya pranca/lapak mengatakan ikan tersebut tidak bisa dibawa, ikan itu juga kami lepas kembali ke Danau Toba. Sekian penjelasan dari saya, terima kasih salam sehat selalu buat sobat semuanya,” bebernya.