Film di Netflix Ini Dihujat Gegara Ada Adegan Berhubungan Intim

Film Netflix Dihujat

PrimaBerita – Sebuah film yang tayang di Netflix dihujat para netizen karenan menayangkan adegan berhubungan intim antara si penculik dengan korban yang disekap. Film tersebut ialah ‘365 DNI’, usai menampilkan adegan tersebut banyak orang menjadikan film ini jadi bahan pembicaraan.

Ada beberapa netizen melontarkan kritikan mereka melalui media sosial tentang Stockholm Syndrome yang dibuat menjadi hal romantis oleh film tersebut.

Sindrom Stockholm sendiri adalah respon psikologis dimana dalam kasus-kasus tertentu para sandera penculikan menunjukkan tanda-tanda kesetiaan kepada penyanderanya tanpa memperdulikan bahaya atau risiko yang telah dialami oleh sandera itu.

Sindrom ini dinamai berdasarkan kejadian perampokan Sveriges Kreditbank di Stockholm pada tahun 1973.Perampok bank tersebut, Jan-Erik Olsson dan Clark Olofsson, memiliki senjata dan menyandera karyawan bank dari 23 Agustus sampai 28 Agustus pada tahun 1973. Ketika akhirnya korban dapat dibebaskan, reaksi mereka malah memeluk dan mencium para perampok yang telah menyandera mereka.

Selain karena sindrom tersebut, ada pula yang menyebutkan jika film tersebut sangatlah payah. Dan mirip dengan film-film porno karena hanya menjual sensualitas dan adegan ranjang saja.

‘365 DNI’ merupakan film yang diangkat dari novel erotis karya Blanka Lipinska. Cerita tersebut berkisah antara bos mafia bernama Massimo Torricelli (diperankan Michele Morrone) yang menculik Laura Biel (Anna Maria Sieklucka).

Laura sendiri merupakan wanita karier yang sukses dari Polandia. Untuk menyelamatkan pernikahannya, ia pun berwisata ke Sicilia.

Namun ternyata di sana, ia malah bertemu dengan Massimo yang menculik dan menyekapnya dalam sebuah vila. Massimo pun memaksa Laura untuk jatuh cinta ke padanya dalam jangka waktu 365 hari.

Film yang dihujat tersebut dijadwalkan tayang sejak 7 Juni 2020 di Netflix dan dijuluki sebagai ’50 Shades of Grey ala Polandia’.

Add a Comment