Penipuan Jual Masker Sensi Di media Online

PrimaBerita- Penipuan jual masker sensi di media online kembali terjadi di Kota Bogor. Rabu (1/4/2020), komdes Adi Ferdian Saputra mengungkapkan kasus penipuan online tersebut. Modus tersangka dengan cara mempromosikan masker sensi dalam jumlah yang banyak, dan harga yang murah di media online. Tersangka penipuan dikenakan pasal 378 dan 372 KUHP dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.
Penipuan Jual Masker Sensi Di Media Online.
Polisi kembali berhasil menemukan kasus penipuan jual masker sensi di media online. Diketahui tersangka penipuan telah berhasil meraup keuntungan puluhan juta rupiah melalui akun instagram. Pelaku pun berhasil diciduk polisi di wilayah Bogor, Jawa Barat.
Pelaku berinisial DA dan kini tengah menjalani proses pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian. Pelaku yang berjenis kelamin wanita dan berusia 23 tahun. Diketahui menggunakan modus penipuan jual masker sensi melalui akun instagram palsunya.
Adanya wabah virus Corona atau Covid-19 yang saat ini tengah merebak di hampir seluruh kota Indonesia. tersangka memanfaatkan kondisi tersebut dengan melakukan penipuan menjual masker. Sejak merebaknya virus Corona, masker adalah barang langka yang sulit ditemukan serta banyak oknum yang berkesempatan menjual masker dengan harga yang mahal.
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta,
Kombes Pol Adi Ferdian Saputra mengatakan bahwa tersangka penipuan ini telah menjual satu boks masker sensi dengan harga Rp. 50 ribu. “Dan melalui akun instagramnya tersangka memposting 30 karton atau 1.200 boks masker, “ jelas Komdes Pol Adi Ferdian Saputra di Mal polres Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (1/4/2020).
Di jelaskan kembali oleh Kombes Pol Adi Ferdian Saputra bahwasannya 1.200 boks masker tersebut dipatok dengan harga Rp. 42 juta oleh tersangka DA. Namun ini termasuk harga yang murah karena banyak penjual masker sensi yang membuat harga sampai ratusan ribu rupiah setiap satu boks.
Dari peristiwa ini sebaiknya anda mulai berhati-hati dalam melakukan transaksi pembelian melalui akun online dan serta jangan gampang tergiur/tertipu dengan harga murah meriah. Karena banyak oknum yang memanfaatkan kondisi saat ini untuk mendapatkan untung yang lebih besar.