Isi Data Sensus Penduduk Online 2020 Berakhir pada 31 Maret

Isi Sensus Penduduk Online 2020 Berakhir pada 31 Maret

PrimaBerita– Pengisian data Sensus Penduduk tahun 2020 sudah dimulai sejak 15 Februari hingga 31 Maret 2020 secara online. Selain dilakukan secara online, Badan Pusat Statistik (BPS) juga melakukan sensus penduduk secara manual, yaitu dengan wawancara.

Masyarakat diminta untuk mengakses laman sensus BPS dengan cara memasukkan nomor kartu keluarga dan nomor induk kependudukan.

Selama 60 tahun, BPS telah melaksanakan enam kali sensus penduduk setelah kemerdekaan. Dimulai pada tahun 196,1971, 1980, 1990, 2000, dan 2010. Selama itu pihak BPS melaksanakan sensus penduduk dengan cara tradisiona. Para petugas datang dari rumah ke rumah untuk melaksanakan wawancara.

Namun, pada tahun 2020 BPS melakukan pembaharuan dalam cara pengumpulan data. BPS membagi pengumpulan data itu menjadi dua tahap, yaitu Sensus Penduduk Online pada 15 Februari-31 Maret 2020 dan pencacahan lapangan pada 1-31 Juli 2020.

Melalui metode secara online dapat membuat sistem pendataan masyarakat lebih praktis dan efisien. Masyarakat dapat berpartisipasi secara mandiri melalui situs web sensus .bps.go.id dengan menggunakan perangkat yang terhubung jaringan internet.

Apabila tidak sempat mengisi data secara online, maka masyarakat akan dikunjungi petugas sensus pada bulan Juli unutk melakukan wawancara. Masyarakat harus memberikan jawaban yang benar dan jujur.

“Semangat perubahan ini dilakukan berdasarkan arahan Bapak Presiden bahwa kita semua harus berkolaborasi, meninggalkan ego sektoral, dan terus menerus menerapkan inovasi,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Kamis (12/3/2020).

Partisipasi masyarakat dengan memberikan jawaban yang jujur akan menjadi kunci kesuksesan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 dan menentukan masa depan Indonesia.

Sesuai dengan namanya, sensus penduduk secara umum bertujuan untuk menghitung penduduk Indonesia. Sensus Penduduk 2020 ini menjadi sensus penduduk ketujuh yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik yang memiliki dua tujuan besar.

Pertama, menyediakan data jumlah, komposisi, distribusi, dan karakteristik penduduk Indonesia. Kemudian yang kedua untuk menyediakan parameter demografi, proyeksi penduduk, serta indikator Sustainable Development Goals (SDG’s).

Add a Comment