Ini 8 Negara di Dunia Yang Telah Lockdown

negara di dunia yang lockdown

PrimaBerita – Virus corona atau covid-19 yang menyerang manusia di berbagai negara di dunia menjadikan kebijakan Lockdown harus diterapkan. Pasalnya penyebaran virus ini bisa terjadi hanya karena sentuhan, atau menyentuh benda yang telah disentuh oleh orang yang terinfeksi virus tersebut.

Lockdown, secara harafiah artinya dikunci. Jika istilah ini digunakan pada masa pandemi penyakit seperti sekarang, lockdown bisa diartikan sebagai penutupan akses masuk maupun keluar suatu daerah yang terdampak.

Berikut 8 negara di dunia yang telah lockdown :

1. Spanyol

Pada hari Senin (9/3) lalu, Spanyol mendeklarasikan diri untuk melakukan lockdown selama 15 hari. Hal ini dilakukan untuk menekan penyebaran wabah Covid-19 di negaranya. Selama masa penguncian ini, seluruh masyarakat Spanyol hanya diijinkan keluar rumah untuk kebutuhan yang mendesak saja, seperti membeli makanan atau bekerja. Kegiatan ekonomi berhenti sementara waktu selama masa lockdown berlangsung.

2. Malaysia

Mulai hari Rabu (18/3) hingga 31 Maret 2020 Malaysia telah mengumumkan lockdown. Akses keluar dan masuk di Malaysia telah ditutup. Pemerintah Malaysia berjanji akan menyediakan semua bahan pangan dan kebutuhan sehari-hari untuk seluruh warga negara Malaysia selama masa lockdown ini berlangsung.

3. Belgia

Sejak Rabu (18/3) penguncian telah dilakukan Pukul 11.00 kemarin hingga 5 April 2020 mendatang di Belgia . Seluruh masyarakat Belgia dilarang untuk keluar rumah kecuali ke pasar, toko obat, dan bank untuk kondisi darurat. Kegiatan ekonomi dan bisnis di Belgia pun telah benar-benar dihentikan.

4. Perancis

Akses keluar-masuk di Perancis telah dilakukan sejak 17 Maret 2020 hingga 15 hari kedepan. Tidak main-main, 100.000 telah disiagakan agar kebijakan ini benar-benar ditaati oleh seluruh masyarakat Perancis. Semua orang dihimbau untuk tidak keluar rumah jika memang tidak penting. Kegiatan ekonomi dan pariwisata di negara yang dikenal sangat romantis ini pun terhenti. Suasana sunyi senyap membuat Perancis cukup menakutkan.

5. Italia

Sebagai negara dengan tingkat penyebaran tertinggi di Eropa, Italia telah mengumumkan lockdown. Awalnya penguncian ini hanya dilakukan di wilayah utara Italia. Namun karena wabah Covid-19 semakin meluas dan tak terkendali, akhirnya lockdown diperluas hingga skala nasional. Akses keluar dan masuk Italia ditutup untuk sementara, semua kegiatan ekonomi pun dihentikan.

6. Irlandia

Pemerintah Irlandia telah melakukan lockdown secara penuh hingga tanggal 29 Maret 2020. Penguncian dapat diperpanjang jika wabah Covid-19 tidak segera mereda. Sejumlah sekolah di Irlandia ditutup, begitu pula acara-acara nasional maupun internasional yang telah direncanakan jauh-jauh hari. Namun demikian, Irlandia tetap membuka klub malam dan cafe.

7. Denmark

Denmark menjadi negara kedua di Eropa yang memberlakukan lockdown terkait merebaknya wabah Covid-19. Status penguncian Denmark akan berlaku selama dua pekan, dimulai sejak 10 Maret 2020 lalu. Akibat status lockdown ini, sejumlah sekolah hingga perguruan tinggi ditutup. Semua pertemuan yang melibatkan 100 partisipan atau lebih dilarang diadakan.

8. Belanda

Pada hari Minggu (15/3) lalu, Pemerintah Belanda telah mengumumkan lockdown di negaranya. Penguncian ini direncanakan selama 15 hari kedepan, hingga 6 April 2020 mendatang. Seluruh sekolah dan daycare ditutup untuk menekan penyebaran wabah Covid-19.

Add a Comment