RUU PDP Tidak Rampung! Hambat Investasi Amazon

PrimaBerita – Johnny G Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika (MenKominfo) menyampaikan harapannya agar RUU PDP segera rampung. Pasalnya, MenKominfo itu menyebut ada perusahaan asing yang siap berinvestasi di Indonesia.

“Salah satu yang penting adalah tersedianya UU PDP yang relevan dengan kebutuhan Indonesia dan kebutuhan jaman ini,” ujarnya usai jumpa pers di Jakarta, Selasa (28/01)

“Investasi-investasi dibidang data telekomunikasi informatika oleh koorporasi-koorporasi global itu sudah siap tetapi pada juga menunggu selesainya dan tersedianya UU PDP Indonesia.” tambah Johnny.

Perusahaan Dunia

Pertama, ada perusahaan asal Amerika, yakni Amazon. Johnny mengungkapkan Amazon bakal membangun data center di Indonesia. Bahkan, Indonesia menjadi negara pertama yang menjadi target pembangunan data center Amazon.

“Secara khusus Amazon berbicara bakal membangun 22 data center didunia dan data center pertama akan dibangun di Indonesia,” jelasnya.

Sayangnya, Johnny enggan menyebutkan berapa nilai investasi Amazon terkait data center di Tanah Air. Namun, MenKominfo itu membocorkan bahwa nilainya lebih dari jutaan dollar AS. Melainkan, bisa mencapai hingga miliaran dollar AS. Tak hanya itu, perusahaan asing lainnya juga disebutkan oleh Johnny, antara lain Microsoft.

Nilai Investasi

Namun, nilai investasi yang besar tadi tak akan ada artinya jika UU PDP belum rampung. Johnny menambahkan, isi dari RUU PDP itu sendiri telah ramah terhadap investasi dan inovasi. Adapun hal ini merupakan hasil adopsi dari negara-negara yang telah menerapkan GDPR.

“RUU ini telah memperhatikan best-best practices dari GDPR UU yang menerapkan ini, yang tentunya ramah terhadap investasi dan inovasi.” jelasnya.

Ke depannya, Johnny berharap DPR bisa secara cepat menyelesaikan RUU PDP. MenKominfo itu juga mengajak masyarakat untuk turut memberikan pandangannya terkait RUU PDP nantinya.

“Kami harapkan RUU ini bisa diproses dengan cepat diproses di DPR. dan mengajak masyarakat sekalian untuk memberikan tanggapan pandangan tentang masukan untuk melengkapi RUU PDP kita” tutup Johnny.