Bermalam Bersama Dewi Matahari, Kaisar Jepang Habiskan 350 M Demi…

PrimaberitaKaisar Jepang Naruhito bermalam simbolis bersama Dewi Matahari ‘Amaterasu Omikami’. Dari pukul 3:00 dini hari, saat ritual yang dimulai sejak matahari terbenam itu berakhir, Naruhito muncul dari balik tirai putih kuil setelah melewati malamnya bersama sang Dewi.

Kaisar Naruhito menjadi kaisar sejak Mei 2019 lalu, menggantikan ayahnya Akohiyo yang memilih turun tahta setelah memerintah Jepang selama 29 tahun.

Ritual ini diyakini perlu dilakukan untuk mendoakan perdamaian dan panen yang berlimpah kepada Dewi Matahari ‘Amaterasu Omikami’. Apalagi, Kaisar Jepang juga dalam kepercayaan Shinto diyakini sebagai titisan Amaterasu.

Naruhito tidak sendiri, dia memulai ritual dengan diantar oleh sang istri, Ratu Masako hingga depan pintu. Selanjutnya, Naruhito harus masuk sendiri dengan membawa obor.

Baca juga : Korut Akan Menghancurkan Hotel Korsel Di Gunung Kumgang Karena….

Di dalamnya, Kaisar ke-126 Jepang itu menyerahkan sesaji bagi Dewa Matahari, berupa 32 makanan di atas piring daun pohon ek. Di antaranya adalah gandum, arak beras dan nasi. Pada momen itu, dia berdoa untuk kemajuan Jepang. Prosesi ini berlangsung selama 2,5 jam.

Meski disebut-sebut demi kebaikan negeri, namun dalam pelaksanaannya yang turut disaksikan Perdana Menteri Shinzo Abe dan 400 pejabat terkemuka lainnya, ritual ini dikritik oleh kaum komunis hingga pemeluk agama Kristen di Jepang karena menghabiskan anggaran negara sebesar 2,7 miliar yen atau sekitar Rp 350 miliar (estimasi kurs Rp 14.000/dolar).

Negara berjuluk Matahari Terbit ini mengeluarkan 2,7 miliar yen atau sekitar Rp 350 miliar (estimasi kurs Rp 14.000/dolar) untuk menggelar ritual ini.

Ritual ‘Daujosai’ merupakan ritual paling religius dari semua rangkaian upacara sukses Naruhito.

Di sisi lain, tidak sedikit masyarakat berpikir negatif dengan menganggap sang Kaisar bermalam bersama Dewi Matahari berarti berhubungan badan dengan sang Dewi. Namun, pemerintah dan para ahli mengatakan itu tidak benar.

Add a Comment