7 Tips Mudah Memilih Baju Bayi Baru Lahir Dengan Tepat

primaberita-awanbabyclothing

Primaberita – Salah satu kegiatan yang paling di tunggu-tunggu seorang calon ibu saat menanti kelahiran bayi adalah berbelanja kebutuhan baju bayi baru lahir. Kini, ada banyak pakaian bayi mulai dari jenis, model, warna, dan bahannya. Tapi, dalam memilih baju untuk bayi baru lahir ada beberapa syarat yang wajib calon ibu perhatikan.

Ini 7 tips mudah memilih baju bayi baru lahir dengan tepat :

1. Bahan yang Mudah Dicuci

Saat memilih baju bayi baru lahir, pertimbangan utama yang wajib diperhatikan adalah apakah bahan baju tersebut mudah dicuci atau tidak. Bayi baru lahir akan sering mengompol dan gumoh sehingga akan sering berganti baju. Bisa dibilang hampir tiap hari Ibu akan mencuci baju bayi. Kalau sudah begini, baju bayi dari bahan yang mudah dicuci adalah keharusan.

Jika baju bayi tidak terbuat dari bahan yang mudah dicuci, jelas butuh usaha lebih untuk mencucinya. Jelas ini bukan pilihan yang baik mengingat ribetnya aktivitas yang harus Ibu hadapi saat memiliki bayi baru lahir. Bahan yang sulit untuk dibersihkan dari noda juga akan membuat waktu mencuci jadi lebih lama dan bayi bisa kehabisan pakaian.

Baca juga : 7 Cara Yang Bisa Anda Lakukan Agar Segera Hamil Anak Laki-Laki

2. Bahan yang Ringan Dan Tidak Kasar

Bahan yang ringan wajib dipilih karena membuat bayi nyaman dan tak risih saat mengenakannya. Selain itu, baju bayi baru lahir yang dibuat dari bahan ringan akan memudahkan Ibu saat mengganti pakaiannya.

Pastikan Ibu selalu memilih pakaian bertekstur lembut dan halus agar bayi merasa nyaman dan tak terluka.

3. Desain Simpel dan Nyaman

Jika baju yang Ibu berikan tidak memiliki desain simpel, si kecil akan merasa tak nyaman dan bebas.

Bayi yang merasa tak nyaman bakal rewel dan terus menangis. Belum lagi jika lingkungan di sekitarnya terasa panas. Si kecil akan mudah berkeringat dan berisiko mengalami biang keringat.

Ibu harus memilih desain baju bayi baru lahir yang bisa memudahkan untuk mengganti popok. Untuk hal ini, pilihan terbaik antara lain model jumper dan romper. Kedua model ini memungkinkan Ibu mengganti baju tanpa harus dimasukkan melalui kepala. Ini akan sangat berguna karena Ibu mungkin harus mengganti baju beberapa jam sekali.

4. Bahan yang Kuat

Baju bayi baru lahir yang ringan dan kuat penting karena bayi akan sering berganti pakaian. Ibu akan sering pula menarik-narik baju sehingga berisiko melar. Salah satu bahan terbaik yang bisa dipilih adalah campuran bahan polyester dan katun. Bahan ini awet dan kuat meski setiap hari harus ditarik-tarik saat bayi berganti pakaian.

Bahan polyester-katun bisa mengakibatkan alergi pada bayi yang memiliki kulit sensitif. Jadi jika si kecil punya kulit sensitif, Ibu harus memilih baju dari bahan alami, bukan buatan seperti polyester-katun.

5. Perhatikan Jahitan Baju

Pada beberapa kasus, kadang jahitan baju yang menonjol, jahitan zipper yang kurang baik, dan pernik baju lainnya bisa melukai kulit bayi hingga membuatnya lecet. Bayi bahkan kadang tidak sadar jika mereka memain-mainkan jahitan atau zipper yang tidak terjahit baik sehingga tiba-tiba terluka dan menangis.

Perhatikan juga dengan saksama setiap bagian baju bayi yang hendak Ibu beli. Setiap bagian yang bisa lepas berpotensi membuat bayi tersedak. Kancing baju, potongan kain, gumpalan kapas, bahkan benang yang terurai bisa digenggam oleh bayi dan dimasukkan ke dalam mulutnya.

6. Hindari Baju Ketat dan Elastis

Baju bayi ada yang dibuat ketat terbuat dari spandeks atau bahan elastis lainnya. Memang pakaian yang demikian membuat bayi terlihat lebih cakep dan imut. Namun, baju bayi yang ketat dan elastis ini harus diwaspadai karena berpotensi membuat bayi merasa tidak nyaman.

Jika memang Ibu ingin memilih baju model begini, pastikan periksa baju tidak terlalu ketat. Cek apakah masih ada ruang longgar untuk bayi. Umumnya, bayi tumbuh dengan cepat dan baju ketat akan mudah kekecilan. Pertimbangkan hal-hal tersebut jika memilih pakaian bayi ketat.

Terkait : Ingin Hamil Anak Perempuan? 7 Hal Ini Yang Bisa Anda Lakukan

7. Belilah Ukuran yang Lebih Besar

Selain membeli ukuran yang sesuai dengan bayi saat ini, ada baiknya Ibu juga membeli baju bayi yang berukuran lebih besar. Baju berukuran 2-3 nomor lebih besar boleh dipilih untuk stok baju.

Hal ini berhubungan erat dengan pertumbuhan bayi yang sangat cepat. Hanya dalam beberapa bulan ke depan, baju dengan ukuran lebih besar biasanya sudah bisa muat. Ini akan menghindarkan Ibu dari kerepotan membeli baju karena baju si kecil tak muat lagi.

Semua kebutuhan baju bayi tersedia di awanbabyshop.

Add a Comment