Tinggalkan Kebiasaan Tidur ini untuk Tubuh Segar

Prima beritaTidur merupakan kunci yang berperan penting dalam mendapatkan tubuh yang sehat. Namun tidak semua orang memiliki kebiasaan tidur yang baik sehingga waktu tidur menjadi berkurang atau bahkan menjadi berantakan. Mungkin kalian mempercayai beberapa mitos kebiasaan tidur yang justru sebenarnya bukan memberikan manfaat namun justru membahayakan tubuh loh. Kebiasaan apa sih guys? Let’s check it out guys!

Minum alkohol untuk tidur lebih nyenyak

Nah yang pertama itu adalah alkohol. Alkohol memiliki efek yang membuat kalian mengantuk, itu sebabnya banyak yang beranggapan jika alkohol bisa membantu seseorang tidur untuk lebih nyenyak. Namun faktanya, ini hanya mitos dan merupakan kebiasaan buruk sebelum tidur yang harus dihindari. Walaupun awalnya akan me ngantuk, beberapa jam setelah alkohol diminum, tubuh akan menimbulkan berbagai reaksi. Hormon stres akan meningkat sehingga memacu denyut jantung lebih cepat. Selain itu, kafein pada alkohol juga bersifat diuretik. Hal ini akan membuat kalian buang air kecil berkali-kali yang bisa mengganggu tidur dan parahnya efek tersebut membuat kalian lelah dan lesu keesokan harinya.

Tidak masalah tidur larut malam asal bangun siang

Mitos mengenai kebiasaan tidur ini juga cukup sering terdengar. Tidur larut malam bisa membuat kalian kurang tidur. Namun, kalian berpikir tidak akan jadi masalah asal esoknya bangun lebih siang. Meski bisa memenuhi waktu tidur, yaitu 7 hingga 9 jam per hari, kebiasaan tidur ini bisa membuat jam tidur kalian berantakan. Kalian akan kesulitan untuk tidur lebih awal dan bangun lebih pagi jika dibutuhkan.

Tidur dekat kipas untuk tidur lebih nyaman

Tidur kepanasan tentu tidak nyaman karena akan berkeringat dan membuat baju basah. Kondisi ini memang bisa mengganggu tidur, sehingga kalian akan memilih tidur dekat kipas angin. Kipas angin memang membebaskan tubuh dari rasa gerah. Sayangnya, tidur terlalu dekat dengan kipas angin bisa membuat nyeri otot keesokkan harinya. Suhu dingin bisa membuat otot jadi tegang sehingga menimbulkan rasa nyeri dan kaku.

Baca juga : Memar Tanpa Sebab? Ternyata Ini Penyebabnya

Add a Comment