Kasus Ninoy Karundeng : Tersangka Ungkap Perannya Masing-Masing

Primaberita – Para tersangka di kasus penganiayaan dan penyekapan pegiat medsos sekaligus relawan Joko Widodo, Ninoy Karundeng saling ungkap perannya masing-masing. Para tersangka juga membongkar keterlibatan tersangka lain di kasus tersebut.

Tersangka Abdul Basyir mengungkap identitas ‘habib’ yang sesungguhnya yaitu Irshad Ahmad. Arsyid juga mengungkapkan bahwa Irshad bukanlah keturunan Arab, melainkan Pakistan.

Abdul Basyir berperan menginterogasi Ninoy di masjid. Dia juga merekam video interogasi yang kemudian viral di media sosial. Dia juga menuntun Ninoy untuk bersumpah di bawah Alquran.

Baca juga : Kejanggalan Dibalik Tewasnya Korban Demo Rusuh, Akbar Alamsyah

Tersangka ungkap perannya selanjutnya, Riski Fauzan alias Fauzan membuka peran Irshad dalam kasus itu. Menurutnya, Irshad ikut memukul dan menendang Ninoy ketika di dalam masjid.

Fauzan juga mengaku mendengar Irshad sempat menyebut soal kapak untuk mengeksekusi Ninoy dan menyiapkan ambulans untuk angkut jenazah Ninoy.

Dalam kasus ini, Fauzan berperan menyalin data-data di laptop milik Ninoy. Fauzan mengaku menyalin data atas perintah pasangan suami-istri yang merupakan tim medis yang dia tidak kenal namanya.

Keterlibatan Irshad juga diungkap oleh tersangka Rahmat Ismail alias Baros. Baros juga mengaku melihat beberapa orang memukuli Ninoy, termasuk Irshad Ahmad yang saat itu dipanggil ‘habib’ oleh massa.

Terkait : Habib Yang Menganiaya Ninoy Karundeng Diungkap Tersangka

Ninoy Karundeng Dikatakan Halu, Benarkah?

Di tengah riuh itu, Baros mengaku mendengar ada yang menyerukan untuk mengeksekusi Ninoy. Dia juga mengaku mendengar ada yang berteriak untuk segera menyiapkan ambulans untuk angkut jenazah Ninoy.

Baros sendiri ke masjid itu bersama Fauzan. Mereka berdua mengaku ke masjid untuk mengantarkan roti dan air mineral untuk korban demo yang terkena gas air mata. Baros mengaku ikut menyalin data di laptop Ninoy saat itu.

Kasus ini masih berproses di Polda Metro Jaya. Hingga saat ini polisi telah menetapkan 14 orang tersangka.

Add a Comment