Zakir Naik Meminta Maaf Setelah Diperiksa 10 Jam

Diperiksa

Polisi Malaysia memeriksa Naik selama 10 jam pada hari Senin terkait pidatonya pada awal bulan ini. Saat itu ia mengatakan umat Hindu di Malaysia memiliki hak 100 kali lebih banyak daripada minoritas Muslim di India, dan bahwa China Malaysia adalah tamu di negara itu.

Ras dan agama adalah masalah sensitif di Malaysia, di mana Muslim membentuk sekitar 60 persen dari 32 juta penduduknya. Sisanya kebanyakan etnis Cina dan India, yang sebagian besar adalah Hindu.

Naik sendiri memiliki tempat tinggal permanen di Malaysia. Beberapa menteri menyerukan pengusirannya setelah pidato kontroversialnya itu dan setidaknya tujuh negara melarangnya berbicara di depan umum. 

Pernyataan Mahathir Mohamad

Media pemerintah melaporkan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan pada hari Minggu bahwa Naik bebas untuk berkhotbah tentang Islam tetapi tidak boleh berbicara tentang politik rasial Malaysia. 

Baca juga: Dampak Buruk Target Pajak Di Tengah Perlambatan Ekonomi Global

Add a Comment