Penyebab Liverpool gagal pertahankan puncak klasemen Liga Inggris

Primaberita.com – Tiga bulan memimpin perburuan gelar di puncak klasemen Liga Inggris, The Reds kembali tergusur dari posisi terdepan.

Liverpool memuncaki klasemen usai menang 4-0 atas Bournemouth pada pekan ke-16, 8 Desember 2018. Tim arahan Juergen Klopp itu terus disaingi Manchester City hingga sekarang.

Imbang 0-0 melawan Everton di Goodison Park, Minggu (3/3/2019) membuat Liverpool harus kehilangan posisinya. Hasil seri itu membuat Liverpool gagal merebut kembali puncak klasemen yang diambil City.

Adapun sejumlah faktor yang menjadi penyebab Liverpool gagal mempertahankan puncak klasemennya. Berikut penyebabnya:

1. Cedera pemain

Faktor cedera adalah alasan utama penurunan performa Liverpool. Beberapa pemain pilarnya terkapar.

Pada Januari lalu, bek-bek Liverpool bertumbangan. Dejan Lovren, Virgil van Dijk, Joel Matip, Joe Gomez, dan Trent Alexander-Arnold sempat diistirahatkan.

Terakhir, lini depan Liverpool cedera. Menghadapi Everton, Divock Origi yang dipasang menjadi starter tak banyak memberi ancaman.

2. Kekalahan dari City di Pekan ke-21

Kekalahan atas City meruntuhkan mental pemain Liverpool karena sebelumnya berstatus tim tak terkalahkan di Liga Inggris.

Setelah kekalahan itu, performa Liverpool mulai menurun dengan beberapa kali ditahan imbang lawannya.

3. Jam terbang Skuat Liverpool yang kurang tinggi.

Pemain berkualitas Liverpool seperti Fabinho dan Naby Keita masih perlu waktu bermain di liga Inggris. Pemain yang diturunkan Klopp selama ini tetap wajah lama seperti Milner, Jordan Henderson, dan Gigi Wijnaldum.

4. Mohamed Salah Majal

Mohammed Salah yang musim lalu bersinar dengan mencetak 44 gol di semua kompetisi terus mengalami penurunan performa. Pemain Mesir itu tak setajam musim lalu walaupun tetap memberi kontribusi.

Hingga pekan ke-29, Salah baru mencetak 17 gol di Liga Inggris, hampir setengah dari total 32 golnya di Liga Inggris musim lalu.

5. Permasalahan Wasit ??

Beberapa kali boss Liverpool mengeluh soal pertandingan.

Saat ditahan West Ham United 1-1, Juergen Klopp melontarkan statement yang menyiratkan wasit berat sebelah. Ia mengatakan sang pengadil banyak membuat keputusan yang merugikan timnya. Akibat komentarnya itu, Klopp pun didenda FA.

Baca juga: Liverpool sodorkan dana berlimpah untuk Insigne

Kemudian saat ditahan Everton, Klopp juga menilai angin di Goodison Park cukup mengganggu. Beberapa peluangnya terbuang di laga itu.

“Anginnya datang dari berbagai arah dan tidak membantu siapapun. Itu pertandingan yang sulit dikontrol dan kami punya tiga sampai empat peluang bersih dari Mohamed Salah dan Fabinho,” kata Klopp.