Pentingnya Anti-Oksidan Tubuh Anda

antioxidant

PRIMA BERITA – Antioksidan adalah zat yang dapat melindungi sel-sel terhadap terhadap efek radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang diproduksi ketika tubuh mendapatkan makanan yang rusak atau paparan lingkungan yang tidak sehat seperti asap tembakau dan radiasi. Radikal bebas dapat merusak sel dan mungkin memainkan peran dalam penyakit jantung, kanker, alzheimer dan penyakit berbahaya lainnya. Penelitian menunjukkan bahwa, antioksidan memang dapat efektif dalam mencegah sejumlah penyakit yang berkaitan dengan usia.

JENIS-JENIS ANTI-OKSIDAN

Ada dua jenis antioksidan yaitu endogenous yang dihasilkan oleh tubuh, serta exogenous yang didapat dari luar tubuh terutama dari makanan. Meskipun dapat menghasilkan antioksidan sendiri, tubuh cenderung lebih bergantung pada antioksidan yang berasal dari luar. Antioksidan ini akan bekerja dengan cara memberikan elektron pada molekul radikal bebas sehingga menetralisasi sifat buruk dari radikal bebas tersebut.

Radikal bebas dalam istilah yang lebih umum disebut sebagai senyawa yang bersifat sangat reaktif, yang artinya ia dapat menempel dan berikatan pada sel-sel normal, yang pada akhirnya dapat menimbulkan kerusakan pada sel-sel normal tersebut di dalam tubuh. Radikal bebas dapat disebabkan oleh sumber-sumber yang berasal dari luar tubuh seperti rokok dan toksin-toksin yang tidak sengaja masuk ke dalam tubuh kita, namun kebanyakan radikal bebas juga terbentuk dari metabolisme yang normal di dalam tubuh kita.

Tubuh telah membangun sistem pertahanan untuk mengurangi dampak dari radikal bebas, namun jika terdapat bala bantuan maka akan menjadi lebih baik lagi sehingga disinilah pada akhirnya antioksidan mengambil peran. Molekul-molekul antioksidan akan berikatan dengan radikal bebas sehingga dapat mengurangi bahaya radikal bebas yang berpotensi merusak DNA. Ketika radikal bebas telah berikatan dengan antioksidan, maka radikal bebas tersebut tidak bisa lagi berikatan dengan dengan sel lainnya, sehingga resiko radikal bebas merusak sel lainnya pun hilang atau berkurang.

Beberapa contoh makanan sumber antioksidan antara lain :

Vitamin A : Wortel, brokoli, sayur hijau, bayam, labu, hati, kentang, telur, aprikot, mangga, susu dan ikan.

Vitamin C : Lada/merica, cabe, peterseli, jambu biji, kiwi, brokoli, taoge, kesemek, pepaya, stroberi, jeruk, lemon, bunga kol, bawang putih, anggur, raspberri, jeruk kepruk, bayam, tomat dan nanas.

Vitamin E : Asparagus, alpukat, buah zaitun, bayam, kacang kacangan, biji bijian, minyak sayur, sereal.

Karotin : Beta karoten, lutein, likopen, wortel, labu, sayur sayuran hijau, buah buah berwarna merah, tomat, rumput laut.

Polipenol : Buah berri, teh, bir, anggur, minyak zaitun, cokelat, kopi, buah kenari, kacang, kulit buah, buah delima dan minuman anggur.

Add a Comment